Menko Luhut dan Menhub Budi Dampingi PM China Cek Kesiapan Kereta Cepat

Menko Luhut dan Menhub Budi dan PM China Li Qiang jajal Kereta Cepat.
Sumber :
  • Dokumentasi KCIC.

Jakarta – Menteri Kordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, bersama Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, mendampingi Perdana Menteri Tiongkok, Li Qiang, meninjau kesiapan operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung dari Stasiun Halim ke Stasiun Karawang (pp).

Korsel Kirim Jet Tempur saat 11 Pesawat Militer China dan Rusia Masuki Zona Pertahanan Udaranya

General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa mengatakan, kunjungan ini merupakan bentuk dukungan dari Tiongkok terhadap kemajuan transportasi di Indonesia. 

"Kami merasa terhormat dan mengucapkan terima kasih atas kunjungan Perdana Menteri Tiongkok, yang melihat sejumlah kesiapan yang telah dilakukan dari berbagai sisi baik pelayanan, pemenuhan fasilitas publik, hingga penataan area stasiun," kata Eva dalam keterangannya, Rabu, 6 September 2023.

DPR Kaji Penundaan Kenaikan PPN Jadi 12 Persen

Dalam kunjungannya ini, Li Qiang mencoba KA Cepat dari Stasiun Halim hingga Karawang, dengan waktu tempuh selama 15 menit. Li Qiang juga dikenalkan dengan motif batik Mega Mendung yang menghiasi interior Kereta Cepat, dan berbagai fasilitas yang lengkap dan nyaman.

Menko Luhut dan PM Li Qiang.

Photo :
  • Dokumentasi KCIC.
Presiden China Xi Jinping: Solusi Dua-Negara Fundamental untuk Perdamaian Palestina

Pa di a kesempatan tersebut, Li Qiang berkesempatan melihat berbagai fasilitas dan interior dari Stasiun Kereta Cepat Halim dan Karawang. Dia juga mencoba Kereta Penumpang dan Kereta Inspeksi dengan kecepatan hingga 350 km/h. 

Eva menjelaskan, kolaborasi kedua negara sangat penting dalam perkembangan Kereta Api Cepat Indonesia. Sebagai salah satu negara dengan fasilitas KA Cepat terbaik di dunia, Tiongkok membawa teknologi dan melakukan transfer pengetahuan mengenai infrastruktur dan operasional KA Cepat pada SDM-SDM Indonesia.

"Kunjungan ini memberi dorongan dan motivasi bagi kami untuk menyediakan layanan KA Cepat yang optimal dan paripurna kepada masyarakat Indonesia. Ke depan kami harap KA Cepat ini bisa disambut baik oleh masyarakat dan menjadi pilihan moda transportasi untuk perjalanan dari Jakarta menuju Bandung atau sebaliknya," ujarnya. 

Kereta Cepat Jakarta Bandung.

Photo :
  • Dok. KCIC

Sebagai informasi, jelang operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung, sejumlah persiapan terus dilakukan uji coba hingga menjalankan 30 kereta perhari. Hal itu terus berlanjut, guna memastikan keandalan sarana dan prasarana kereta. Untuk layanan operasional KCIC memiliki 11 rangkaian KA Penumpang, dan 1 CIT yang seluruhnya sudah tiba di Indonesia dan berada di Dipo Tegalluar. 

Selain uji coba yang berjalan lancar, proses sertifikasi sarana dan prasarana juga dilakukan bersama Kementerian Perhubungan. Mengingat bahwa Kereta Cepat merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional, KCIC memastikan saat operasional dilakukan maka dipastikan seluruhnya sudah sesuai dengan regulasi yang ada.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya