Perusahaan Pelayaran ini Siap Ekspor Produk Kayu Indonesia ke Luar Negeri
- Istimewa
Jakarta – Indonesia bukan hanya dikenal sebagai negara dengan banyak pulau, atau dengan kuliner kelas dunia. Tanah air, dikenal dengan banyaknya sumber daya alam, yang dapat dimanfaatkan sebagai barang mentah atau barang jadi.
Dalam hal ini, kayu. Kayu menjadi salah satu barang yang menjadi andalan Indonesia dalam mengembangkan komoditas ekspornya.
Diantara kekayaan seperti karet, teh, kopi, kayu menjadi barang yang dinilai memiliki kualitas mumpuni. Bahkan, kayu dari Indonesia mendapat poin baik di mata dunia.
Sejalan dengan itu, salah satu perusahaan pelayaran Indonesia PT Meratus, bekerja sama dengan perusahaan kayu asal Maluku. Mereka bekerja sama dalam hal peningkatan produk dan pengiriman langsung ke luar negeri.
Hasil pengolahan kayu dalam bentuk plywood dan wood pellet tersebut milik salah satu perusahaan kayu di Indonesia, Sampoerna Kayoe, dalam hal ini PT Mangole Timber Producers (MTP).
Bisnis ini juga telah menjadi salah satu pilar penyangga perekonomian di wilayah Maluku Utara, serta berpotensi membuka lapangan kerja baru bagi sekitar 3.500 masyarakat lokal Maluku Utara.
"Kami mendukung Mangole Timber yang berada di lokasi yang cukup jauh membutuhkan kinerja logistik yang luar biasa. Kerja sama ini juga tentang jasa pengiriman dengan tujuan untuk mempromosikan kayu olahan yang diproduksi secara menyeluruh dari Indonesia untuk pasar ekspor," kata Farid Bellbouab, CEO Meratus.
Pengelolaan perdana dibawah naungan Meratus Group rencananya akan mulai diujicobakan pada akhir September 2023. Nantinya setiap bulan terdapat muatan lebih dari 600 TEUs dengan tujuan pengiriman ekspor utamanya yang mencakup negara-negara seperti Jepang, Korea Selatan, Amerika Serikat, dan lainnya.