Anindya Bakrie Harap IPO VKTR Bisa Dinikmati Masyarakat Luas

Serah Terima Bus Listrik VKTR
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta – PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) bakal menggelar penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO), sebanyak 8,75 miliar saham atau 20 persen.

bank bjb Terus Perkuat Bisnis, Kini Jadi BPD Pertama Penyimpan Dana Margin di Indonesia

Dalam prospektus ringkas yang dipublikasikan di media massa, dikutip Selasa, 13 Juni 2023, VKTR disebut bakal menetapkan harga Rp 100 per saham. Sehingga berpotensi meraup dana segar hingga mencapai Rp 875 miliar.

Komisaris Utama VKTR, Anindya N. Bakrie berharap, langkah IPO VKTR ini nantinya juga akan dapat dinikmati oleh para investor dan masyarakat luas, yang berminat menanamkan investasinya di sektor industri electric vehicle (EV) khususnya bus listrik.

Menteri Rosan Pastikan Gerak Cepat Realisasikan Komitmen Investasi US$8,5 Miliar dari 10 Perusahaan Inggris

Komisaris Utama VKTR, Anindya N Bakrie.

Photo :
  • M Yudha P / VIVA.co.id

"Harapannya bisa dinikmati oleh masyarakat luas. Karena kan jumlah IPO-nya ini bisa dibilang masih awal, dan masih panjang perjalanannya. Jadi kita ingin masyarakat luas juga menikmati," kata Anindya di kawasan Rasuna Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Selasa, 13 Juni 2023.

Cara Mudah Mengurus Legalitas Usaha, Proses yang Kerap Jadi Tantangan

Anindya meyakini, peluang pengembangan bus listrik ini akan mampu menjangkau masyarakat secara luas, bukan hanya kelas menengah ke atas saja. Hal itu dapat tercermin dari 30 bus listrik VKTR yang digunakan oleh TransJakarta, dengan total jarak tempuh mencapai 2 juta km dan berhasil mengangkut sekitar 10 juta penumpang dalam 14 bulan terakhir.

"Kita lihat bus listrik ini kan bukan hanya untuk kelas atas saja, tapi juga untuk kelas menengah dan seluruh masyarakat. Dan seperti 30 bus kita yang sudah mengangkut 10 juta penumpang, paling tidak kita membuat kesempatan untuk banyak investor ikutan (membeli saham VKTR)," ujar Anindya.

Serah Terima Bus Listrik VKTR

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Mengenai bagaimana target kinerja keuangan VKTR setelah IPO nanti, Anindya mengaku belum bisa menjelaskannya lebih jauh. Hal itu arena penjabaran lengkapnya ada di pihak Dewan Direksi perusahaan.

"Mungkin nanti akan ada penjabaran dari pihak manajemen, tapi yang pasti akan lebih baik dari tahun sebelumnya," kata Anindya.

"Dengan dana IPO itu, apalagi bisa buat pabrik ke depannya. Yakni pabrik untuk bikin bus dan truk di Magelang bersama mitra kami. Tapi ini kan masih masa penawaran sampai hari Kamis (15/6) nanti, so far so good lah," ujarnya.

SPBU Shell di Jakarta

Heboh Shell Disebut Tutup Seluruh SPBU di Indonesia, Manajemen Buka Suara

Beberapa hari ini berhembus kabar di publik bahwa Shell Indonesia disebut akan menutup seluruh jaringan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) miliknya di Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
24 November 2024