IHSG Dibayangi Utang Pemerintah, Intip Rekomendasi Saham
- VIVAnews/M Ali Wafa
VIVA Bisnis  – Indeks harga saham gabungan atau IHSG melemah 15 poin atau 0,24 persen di level 6.665, pada pembukaan perdagangan Selasa, 30 Mei 2023.
Financial Expert Ajaib Sekuritas, Chisty Maryani, memprediksi bahwa IHSG bakal bergerak mixed pada perdagangan hari ini.
"Hari ini IHSG diprediksi bergerak mixed," kata Chisty dalam riset hariannya, Selasa, 30 Mei 2023.
Dia menjelaskan, posisi utang Pemerintah hingga akhir April 2023 tercatat sebesar Rp 7.849,89 triliun, atau lebih rendah dibanding posisi pada akhir Maret 2023 yang tercatat sebesar Rp 7.879,07 triliun.
IHSG.
- VIVA/Muhamad Solihin
"Nominal utang pemerintah tersebut diikuti rasio utang sebesar 38,15 persen dari PDB, dan masih berada di bawah batas aman yang diatur dalam perundang-undangan," ujar Chisty.
Sementara itu, Kementerian Keuangan melaporkan pendapatan negara bukan pajak (PNBP) tumbuh 22,8 persen secara year-on-year (yoy).
"IHSG diprediksi bergerak mixed dalam level 6.610-6.746," ujarnya.
Karyawan mengamati layar yang menampilkan informasi pergerakan IHSG di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (26/6/2020). (Foto ilustrasi)
- ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Selain itu, Dia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, diantaranya yakni SMGR, PWON, TPIA.
IHSG Sesi I Terkoreksi Tipis, Simak 3 Saham yang Menguat Pesat
IHSG merosot 0,09 perssn atau 6 poin pada akhir perdagangan pertamaz Selasa, 7 Januari 2025. Alhasil, IHSG melemah ke level 7.073,76. Simak tiga saham ini menguat pesat
