IHSG Masih Terkonsolidasi Wajar Akibat Minim Sentimen, Ini Rekomendasi Sahamnya

Papan pergerakan IHSG (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • VIVAnews/M Ali Wafa

VIVA Bisnis  – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 21 poin atau 0,32 persen di level 6.684, pada pembukaan perdagangan Jumat, 19 Mei 2023.

Chief Executive Officer (CEO) PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, memprediksi bahwa IHSG belum beranjak dari rentang konsolidasi wajar pada perdagangan hari ini.

"Hari ini IHSG terlihat belum beranjak dari rentang konsolidasi wajar," kata William dalam riset hariannya, Jumat, 19 Mei 2023.

IHSG

Photo :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Dia menjelaskan, capital inflow atau aliran modal masuk secara year-to-date (ytd) masih menunjukkan minat investor asing, yang masih cukup tinggi terhadap pasar modal Indonesia.

"Namun, masih minimnya sentimen yang dapat mendorong kenaikan IHSG cenderung membuat IHSG bergerak sideways," ujar William. 

Sedangkan momentum tekanan masih dapat dimanfaatkan oleh para investor, untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka panjang. 

"IHSG diprediksi bergerak dalam level 6.636-6.789" ujarnya.

IHSG Ditutup Menguat pada Sesi I, Saham GOTO hingga UNVR Jadi Top Gainers

Selain itu, Dia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, diantaranya yakni BBCA, BMRI, JSMR, ASII, ASRI, EXCL, SMGR, AKRA.

Dibuka Menghijau, IHSG Berpotensi Bergerak Sideways Hari Ini
Ilustrasi IHSG.

IHSG Sesi I Merosot 0,32 Persen, Simak 5 Saham Tetap Kinclong

IHSG gagal mempertahankan tren kenaikan pada akhir perdagangan paruh pertama, Selasa, 26 November 2024. IHSG melemah sebanyak 23,37 poin atau 0,32 persen ke level 7.290. 

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024