Sampaikan Surat Ketertarikan, 200 Investor Minat Investasi di IKN

Pembangunan jalan lingkar sepaku yang menjadi konektivitas menuju IKN.
Sumber :
  • Dok. PUPR

VIVA Bisnis – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan, hingga saat ini sebanyak 200 Letter of Intent (LOI) atau surat minat telah disampaikan sejumlah investor untuk berinvestasi di lokasi calon Ibu Kota baru RI. Melalui Instagram resminnya @ikn_id, disebutkan bahwa OIKN secara aktif terus menawarkan kepada investor lokal maupun internasional untuk turut mendukung pembangunan Nusantara.

Apa yang Dicari Investor? 10 Faktor Kunci yang Mempengaruhi Keputusan Investasi ke Startup

"Hingga saat ini, 200 Letter of Intent untuk berbagai bidang investasi telah disampaikan yang menunjukkan tingginya minat investor," kata @ikn_id Kamis, 4 Mei 2023.

Pembangunan jalan lingkar sepaku yang menjadi konektivitas menuju IKN.

Photo :
  • Dok. PUPR
Waspada! 5 Tanda Tawaran Investasi Bodong yang Harus Kamu Tolak agar Tidak Menyesal

Dijelaskan, untuk 200 LOI yang berminat untuk berinvestasi itu terdiri dari berbagai bidang yakni 16 fasilitas pendidikan, tujuh fasilitas kesehatan, enam perumahan, 12 mixed use, empat perkantoran. Kemudian, 13 utilitas, 16 konsultan, 23 energi, empat konektivitas, 10 pengelolaan limbah, 21 infrastruktur lainnya, tiga zona industri, 32 barang dan jasa, serta 23 teknologi.

Bebas Finansial! 3 Passive Income Profesional 2025

Sebelumnya, Kepala Otorita IKN Nusantara, Bambang Susantono dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi XI DPR RI mengatakan bahwa sampai saat ini, setidaknya sudah ada 90 calon investor yang menyatakan keseriusannya untuk berinvestasi di proyek pembangunan IKN Nusantara.

"Jadi jumlah 90 (investor) itu kami mengkategorikan sebagai pihak yang serius (ingin berinvestasi di IKN)," kata Bambang, dikutip Kamis, 9 Februari 2023.

Karenanya, dalam upaya memastikan dan menjalin kesepakatan kerja sama investasi dengan para calon investor tersebut. Bambang menegaskan bahwa pihak Otorita IKN akan melakukan pendekatan khusus dan secara intensif terhadap 90 investor tersebut.

“Dari 90 (calon investor) ini akan kami lanjutkan dengan berbagai macam proses-proses bisnis, apakah KPBU atau yang lain," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya