Gubernur BI Minta Negara ASEAN Buat Mata Uang Digital 

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo.
Sumber :
  • VIVA/Anisa Aulia

VIVA Bisnis – Indonesia menjadi salah satu negara di Asia Tenggara yang memulai mata uang digital (Central Bank Digital Currency/CBDC). Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan, pihaknya berkewajiban untuk mempercepat pengembangan mata uang digital bank sentral.

Modal Asing Kabur dari RI Capai Rp 6,63 Triliun, Ini Rinciannya

Perry mengatakan, hal itu dilakukan karena aset kripto membutuhkan referensi satuan hitung dari mata uang digital yang berdaulat. "Di sinilah mata uang digital bank sentral perlu dipromosikan di ASEAN," kata Perry di BNDCC Nusa Dua, Bali, Selasa, 28 Maret 2023. 

Indonesia pada tahun 2022 telah menerbitkan consultative paper tahap I atau proyek garuda mata uang digital. Perry mengatakan, hal itu bertujuan untuk mendapatkan masukan terkait manfaat dan dampak dari rupiah digital yang disesuaikan dengan kebutuhan pada masa mendatang.

Pilih Strategi Investasi Kripto yang Tepat

Dengan demikian, Perry meyakini rupiah digital akan menjadi satu-satunya mata uang digital yang berdaulat. "Ini (rupiah digital) akan menjadi satu-satunya mata uang digital berdaulat untuk penggunaan aset digital dan sebagai media referensi," katanya.

BI Catat Uang Beredar September 2024 Capai Rp 9.044,9 Triliun

Bitcoin, Etherium, dan aset kripto.

Photo :
  • Business Today

Selain itu, Perry mengungkapkan BI juga akan bekerja sama dengan lembaga internasional untuk mengatur dan mengawasi aset keuangan digital. "Kita bekerja sama terkait peraturan bagaimana mengatur serta mengawasi aset keuangan digital," kata dia.

Menteri Luar Negeri Sugiono melakukan pertemuan dengan Sekretaris Jenderal Komite Eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) Hussein Al-Sheikh di sela-sela KTT BRICS Plus 2024 di Kazan, Rusia, Rabu, 23 Oktober 2024.

Mengenal Mata Uang BRICS, Ada Bendera dan Nama Indonesia?

Mata uang BRICS belakangan ramai di media sosial. Hal ini karena muncul unggahanTikTok yang menunjukkan adanya bendera dan nama Indonesia di mata uang BRICS. Benarkah?

img_title
VIVA.co.id
28 Oktober 2024