Dirut Bulog Bakal Diganti, Pedagang Pasar Ungkap PR Penggantinya

Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso (Buwas) di Istana Kepresidenan, Jakarta
Sumber :
  • Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden

VIVA Bisnis – Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bakal mengganti Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso alias Buwas, karena masa jabatannya akan berakhir pada April 2023 mendatang.

Erick Thohir Tunjuk Maya Watono Jadi Direktur Utama InJourney

Menteri BUMN, Erick Thohir mengatakan, pihaknya bahkan telah menyiapkan dua sampai tiga nama yang bakal dipilih sebagai calon pengganti Buwas, meskipun belum mengungkapkan siapa ketiga nama yang telah dipersiapkan tersebut.

Menanggapi bursa calon Dirut Perum Bulog tersebut, Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (DPP Ikappi) menegaskan, ada sejumlah pekerjaan rumah (PR) yang harus menjadi fokus perhatian bagi siapa pun Dirut Bulog yang baru nanti.

Prabowo Percepat Target Swasembada Pangan Jadi 2027, Zulhas Ungkap Strateginya

"Contohnya yakni pertama, soal serapan gabah terhadap petani kecil. Kedua, soal stabilisasi harga pangan, dan ketiga yakni keberpihakan Bulog terhadap rakyat," kata Sekretaris Jenderal DPP Ikappi, Reynaldi Sarijowan, saat dihubungi VIVA, Senin, 13 Maret 2023.

Kopi Jenderal Buwas.

Photo :
  • Fikri Halim/VIVA.co.id
Bulog Kini Langsung Diawasi Prabowo, Zulhas: Enggak Bisa Komersial Lagi

Namun, saat ditanya siapa usulan nama yang menurut Ikappi layak untuk dicalonkan sebagai Dirut Bulog terbaru, Reynaldi mengaku belum bisa mengatakan siapa nama yang mereka pilih. Dia hanya mengatakan bahwa hal itu merupakan hak Presiden Jokowi ataupun Menteri BUMN, Erick Thohir, untuk menentukan nama calon pengganti Buwas tersebut.

"Kewenangan itu kita serahkan sepenuhnya kepada bapak presiden atau menteri BUMN," ujar Reynaldi.

Dia menegaskan bahwa yang diharapkan DPP Ikappi dari sosok Dirut Bulog yang baru nanti, adalah orang yang memiliki rasa keberpihakan terhadap rakyat dan petani kecil. Selain itu, nantinya Dirut Bulog yang baru itu diharapkan juga mampu melaksanakan tugas penyerapan beras petani sebaik mungkin.

"Kami meminta kepada pihak-pihak yang terkait, untuk dapat mencari calon (Dirut Bulog) yang berpihak terhadap petani kecil, dan melaksanakan tugas penyerapan sebaik mungkin," ujarnya.

Kopi Jenderal Buwas.

Photo :
  • Fikri Halim/VIVA.co.id

Diketahui, Presiden RI Joko Widodo juga telah meminta kepada Perum Bulog untuk menyerap gabah petani sebanyak-banyaknya, terutama di masa panen raya saat ini. Hal tersebut disampaikan Presiden usai meninjau sekaligus meresmikan Sentra Penggilingan Padi Bulog, yang terletak di Kecamatan Masaran, Sragen, Jawa Tengah (Jateng), Sabtu 11 Maret 2023.

"Saya minta kepada Bulog, Pak Dirut (Bulog), agar sebanyak-banyaknya menyerap gabah yang ada di petani. Tahun ini saya perintahkan kepada Bulog untuk siap dengan angka 2,4 juta ton (beras untuk diserap), sehingga akan membawa stabilitas harga kita lebih baik,” ujarnya.

Ilustrasi Perusahaan

Sinergi atau Persaingan? Pembentukan Danantara dan Posisi Kementerian BUMN di Masa Depan

Pembentukan Danantara membawa perubahan pada Kementerian BUMN, mengalihkan fokus pengelolaan aset besar dan investasi untuk memperkuat ekonomi Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024