Uji Coba Penggunaan QR Code Beli Solar dan Pertalite Diperluas Sampai ke Papua

Pendaftaran program subsidi tepat sasaran Pertamina.
Sumber :
  • Dok. Pertamina

VIVA Bisnis – Pertamina melalui Pertamina Patra Niaga memperluas wilayah uji coba penggunaan QR Code 'Subsidi Tepat', ke sejumlah wilayah Kabupaten/Kota lainnya.

Pemerintah Siapkan Anggaran Subsidi Rp11,4 Triliun untuk Sektor Otomotif di 2025

Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting, menjelaskan, perluasan wilayah uji coba transaksi BBM bersubsidi menggunaan QR Code 'Subsidi Tepat' itu akan mencakup Kota/Kabupaten di wilayah Sumatera, Nusa Tenggara, dan Papua.

"Untuk awal Maret ini, uji coba penggunaan QR Code untuk transaksi Solar Subsidi diperluas di 141 Kota/Kabupaten. Sedangkan untuk uji coba penggunaan QR Code transaksi Pertalite diperluas di 19 Kota/Kabupaten," kata Irto, Jumat, 10 Maret 2023.

Pemerintah Bakal Kehilangan Rp 40 Triliun Gegara Beri Insentif Redam Dampak PPN Naik Jadi 12 Persen

Pertamina menegaskan kualitas BBM jenis Pertalite (RON 90) tidak berubah

Photo :
  • Pertamina

Dia menambahkan, bagi konsumen yang belum memiliki QR Code, nantinya mereka juga tetap akan dilayani saat membeli BBM. "Dan akan diarahkan untuk mendaftar di website Subsidi Tepat," ujarnya.

Pertamina Implementasikan Energi Terbarukan Ciptakan Kemandirian Ekonomi Desa

Program Subsidi Tepat bertujuan untuk mendata kendaraan yang menggunakan Pertalite dan Solar. Melalui pendataan, diharapkan penyaluran BBM berubsidi dapat lebih termonitor, dan mencengah kecurangan atau penyalahgunaan di lapangan. Sehingga, BBM bersubsidi benar-benar dapat tersalurkan bagi masyarakat yang memang berhak.

"Pertamina Patra Niaga terus melakukan sosialisasi dan edukasi mengenai tata cara pendaftaran, serta menguji coba kesiapan verifikasi QR Code. Kami juga terus memantau perkembangan revisi Peraturan Presiden No. 191 Tahun 2014, yang menjadi regulasi acuan penetapan penyaluran BBM bersubsidi," kata Irto.

Pendaftaran Subsidi Tepat dibuka untuk kendaraan roda empat. Irto memastikan, Pertamina juga telah menjalin kerja sama dengan Korlantas Polri, terkait sinkronisasi data kendaraan untuk program Subsidi Tepat. 

Adapun dokumen yang dibutuhkan untuk mendaftarkan kendaraan ke website Subsidi Tepat KTP, STNK kendaraan, foto kendaraan, alamat email, dan dokumen lain sebagai pendukung. Untuk mendaftarkan kendaraan di program Subsidi Tepat, masyarakat dapat mengakses halaman https://subsiditepat.mypertamina.id/

"Jika masyarakat membutuhkan informasi maupun memiliki kendala, dapat menghubungi Pertamina Call Center 135," ujarnya.

Diketahui, sebelumnya uji coba tahap awal pembelian BBM jenis solar subsidi dengan menggunakan QR Code ini, dilakukan di 11 kota/kabupaten yang telah dipilih oleh pihak Pertamina Patra Niaga. Kesebelas kota/kabupaten tersebut antara lain yakni Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Jepara, Kabupaten Cilacap, Kabupaten Wonogiri, Kota Mojokerto, Kota Kediri, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Banjarmasin, dan Kota Payakumbuh.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya