Bonsai Mini Asal Bojonegoro Milik ASN Tembus Malaysia

Tanaman Bonsai Mini Asal Bojonegoro Milik ASN Tembus Malaysia
Sumber :
  • Dewi Rina (Bojonegoro)

VIVA Bisnis – Seorang ASN Guru asal Bojonegoro, Jawa Timur, bernama Mukidi berhasil mengembangkan tanaman bonsai mini hingga tembus ke negeri Jiran Malaysia

TASPEN Salurkan Dukungan Untuk Korban Tsunami Aceh Lewat Program Pensiun Yatim Piatu

Di halaman rumahnya, tepatnya di Kelurahan Sumbang Gang Sawahan, Kecamatan Kota Bojonegoro dipenuhi tanaman bonsai miliknya dengan berbagai jenis tanaman dan ukuran.

Mukidi bergelut dengan tanaman bongsai mini sejak 3 tahun yang lalu.  Berawal dari hobi kemudian ditelateni dan terinspirasi dengan harga yang terjangkau berbagai kalangan yang menyukai bonsai, akhirnya tercetus ide bonsai paling mini.

Propam Didesak Juga Periksa Kombes Donald Terkait Dugaan Polisi Peras Penonton DWP Asal Malaysia

Bonsai Mini Asal Bojonegoro Milik ASN Tembus Malaysia

Photo :
  • Dewi Rina (Bojonegoro)

“Kalau bonsai mini Alhamdulillah lebih mudah jualnya laris, karena banyak minta lebih dari satu jumlah yang dipesan, pernah sampai 10 bonsai,” ungkap Mukidi, Selasa (28/2).

Alami Demam, Prabowo Batal Bertemu PM Malaysia Anwar Ibrahim

“Ada yang beli kemudian dijual lagi, harga darinya hanya berkisaran sepuluh ribu paling laris bahkan dikirim ke kota –kota besar seperti Bekasi dan Jakarta bahkan ke Malaysia,” kata Mukidi.

Rata-rata bonsai milik Mukidi ini dijual berkisaran Rp10.000 hingga Rp100.000 per pohon. Jenis tanaman yang dibuat bonsai mini mulai dari jenis tanaman Sakura, Hokian tea, Sancang, Beringin Afrika, Dolar Mangkok, Seribu Bintang dan masih banyak jenis lainnya.

Salah satu pelanggan penggemar bonsai mini, Samuel mengaku sangat menyukai bonsai mini karena bentuknya sangat menarik dan cantik di dalam ruangan menjadi indah.

“Selain bentuknya bisa ditaruh di dalam ruangan rumah, harganya juga sangat murah terjangkau,” tandasnya. (Dewi Rina/tvOne/Bojonegoro)

Kadiv Propam Polri, Irjen Abdul Karim, mengungkapkan bahwa hingga saat ini terdapat 45 WN Malaysia yang telah diidentifikasi sebagai korban

Propam Polri: 45 Orang WN Malaysia Jadi Korban Pemerasan Polisi saat Nonton DWP, tapi Bisa Bertambah

Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri memastikan proses penyelidikan kasus dugaan pemerasan oleh 18 anggota polisi terhadap warga negara (WN) Malaysia, saat menont

img_title
VIVA.co.id
24 Desember 2024