Ridwan Kamil: Pembebasan Lahan Tol Getaci Sudah sampai Garut

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat meresmikan Gedung Cretative Center di Dadaha, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Selasa, 21 Februari 2023.
Sumber :
  • ANTARA/Feri Purnama

VIVA Bisnis – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan pembebasan lahan untuk pembangunan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) sudah sampai di Kabupaten Garut dan dipastikan pembangunan jalan tol tersebut terus berlanjut.

Kunjungi Bekasi, Karawang, dan Purwakarta, Verrel Bramasta Janjikan Pembangunan PAUD

"Baru pembebasan lahan, baru sampai Garut," kata Gubernur saat ditanya wartawan terkait perkembangan Proyek Jalan Tol Getaci di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa, 21 Februari 2023.

Ia menuturkan pembangunan jalan tol yang membentang dari Bandung, Garut, kemudian Kota Tasikmalaya itu masih terus berjalan yang saat ini perkembangannya baru pada pembebasan lahan di wilayah Garut.

Bak Film Action, Tersangka Narkoba Kabur Lewat Atap Lompati Genteng Rumah Nahas Dikepung Polisi

Ilustrasi jalan tol.

Photo :
  • Dok. PUPR

Ia menyampaikan saat ini sedang dilakukan tahap satu pembebasan lahan untuk pembangunan Tol Getaci di wilayah Garut, setelah itu, akan berlanjut pembebasan lahan ke wilayah Tasikmalaya.

Ridwan Kamil Bilang Banyak Temuan di Pilkada Jakarta tapi Kenapa Tidak Gugat ke MK?

Ia memastikan ada kemauan politik untuk melanjutkan pembangunan jalan tol tersebut, terbukti saat ini sudah ada pembebasan lahan di Garut.

Gubernur meminta masyarakat untuk bersabar, karena dalam hitungan satu dua tahun ke depan akan tembus ke Kota Tasikmalaya.

Menurut dia, keberadaan tol di Tasikmalaya akan memberikan dampak yang positif bagi pembangunan daerah, seperti halnya Kota Tasikmalaya karena akan ada banyak akses orang yang akhirnya perekonomian berkembang.

Jalan Tol Getaci (Gede Bage-Tasik Malaya-Cilacap).

Photo :
  • Instagram @pupr_bpjt

"Akses orang akan menjadi luar biasa mudah, investasi meningkat dan doakan kotanya terus menjadi kota yang sangat kreatif dan maju ekonominya," kata Kang Emil, panggilan akrabnya. (ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya