Bank Indonesia Sambut Filianingsih Hendarta Jadi Deputi Gubernur BI
- Topremit
VIVA – Filianingsih Hendarta yang menjabat sebagai Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran secara resmi telah terpilih menjadi Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) periode 2023-2028, menggantikan Dody Budi Waluyo.
Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan, terpilihnya Filianingsih disambut baik oleh Bank Indonesia. Hasil pemilihan Deputi Gubernur BI juga berdasarkan sistem meritokrasi.
"Bank Indonesia menyambut baik Filianingsih Hendarta sebagai Deputi Gubernur terpilih yang akan mengemban tugas pada 2023-2028 mendatang," ujar Erwin dalam keterangan Senin, 13 Februari 2023.
"Hasil pemilihan ini merupakan salah satu perwujudan bahwa Anggota Dewan Gubernur Bank Indonesia dipilih berdasarkan sistem meritokrasi, yakni pada kompetensi dan kapabilitas terbaik yang dimiliki tanpa memandang suku, agama, ras dan antargolongan (SARA), dalam menjalankan amanat pelaksanaan tugas Bank Indonesia," tambahnya.
Filianingsih Hendarta.
- M Yudha P / VIVA.co.id
Adapun dalam pemilihan ini Filianingsih bersaing dengan Dwi Pranoto yang merupakan Kepala Departemen Regional Bank Indonesia. Terpilihnya Filia begitu sapaannya setelah dilakukan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test), oleh Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.
Sebelumnya diberitakan, Komisi XI DPR RI secara resmi menetapkan Filianingsih Hendarta, untuk menjadi Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) periode 2023-2028. Filianingsih pun akan menggantikan Dody Budi Waluyo, yang masa tugasnya akan berakhir pada April 2023 mendatang.
Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI, Filianingsih Hendarta.
- istimewa
Hal itu diutarakan oleh Anggota Komisi XI DPR RI, Mukhamad Mishbakhun, usai menggelar fit and proper test Calon Deputi Gubernur Bank Indonesia bersama Komisi XI DPR RI. Dia menilai, selain kompeten di bidangnya, Filianingsih juga telah berkarir panjang di BI sehingga pengalamannya dianggap mumpuni.
"Melalui pertimbangan di rapat internal kami tadi, diputuskan secara aklamasi adalah Filianingsih," kata Misbakhun.
KPK Dalami Keterlibatan Dua Anggota DPR Hingga Yayasan Soal Kasus Korupsi CSR di Bank Indonesia
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sampai saat ini masih melakukan pendalaman terkait kasus dugaan korupsi penggunaan dana Corporate Social Responsibility (CSR) di Bank I
