Prospek Keuangan Syariah di RI Cerah, Edukasi ke Masyarakat Harus Ditingkatkan
- Dok. Istimewa
VIVA Bisnis – Sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, prospek dari produk-produk keuangan berbasis syariah di Indonesia ke depannya masih sangat cerah. Karenanya, pendalaman terkait edukasi dan literasi finansial syariah masih sangat dibutuhkan, guna mengembangkan pasar dari produk-produk keuangan syariah.
Hal itulah yang coba dilakukan oleh PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah), dalam gelaran event Hijrahfest Padang 2023. Presiden Direktur Prudential Syariah, Omar Sjawaldy Anwar mengatakan, pihaknya pun menggelar beberapa rangkaian kegiatan guna membuka wawasan masyarakat, terkait pemanfaatan produk-produk keuang syariah tersebut.
Antara lain yakni seperti edukasi dan literasi finansial syariah, mini medical check-up gratis, serta membuka kesempatan kepada para pengunjung untuk berkonsultasi langsung dengan tenaga pemasar asuransi jiwa syariah.
"Prudential Syariah memiliki komitmen jangka panjang untuk mendukung pemerintah mengakselerasi pertumbuhan ekonomi Syariah di Indonesia. Keterlibatan kami dalam Hijrahfest Padang merupakan bukti kami dalam upaya mendorong potensi ekonomi syariah, khususnya di Sumatra Barat," kata Omar dalam keterangannya, Kamis, 2 Februari 2023.
"Sekaligus memperluas akses perlindungan yang halal dan komprehensif kepada masyarakat, agar dapat mewujudkan kehidupan lebih sehat, lebih sejahtera, dan penuh berkah," ujarnya.
Dengan mengangkat tajuk 'Pulang Basamo', penyelenggaraan Hijrahfest ini bertujuan untuk mengenalkan, menggerakkan, dan membuka potensi gaya hidup halal di Sumatera Barat, khususnya di ibu kota Padang. Acara ini pun menyasar generasi milenial dan generasi Z asal Sumatera Barat, yang tertarik untuk mendalami ajaran Islam.
Tagline 'Pulang Basamo' yang berarti kembalinya para perantau Minang dari seluruh Indonesia ke kampung halaman, diharapkan juga mampu untuk turut berkontribusi pada kenaikan signifikan aktivitas perekonomian di Sumatra Barat.
"Berlandaskan prinsip 'Syariah untuk Semua', yaitu adil, transparan, inklusif, penuh kasih, serta saling tolong menolong, kami berharap bisa menjadikan Prudential Syariah senantiasa amanah dan terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan para peserta. Sekaligus berkontribusi untuk mendorong Indonesia menjadi pusat ekonomi syariah dan industri halal terkemuka di dunia," ujarnya.
Diketahui, Provinsi Sumatra Barat memiliki kekuatan industri keuangan Syariah yang potensial untuk terus didukung oleh komitmen besar Pemerintah Daerah (Pemda), dalam menjadikan Sumatra Barat sebagai Pusat Industri Halal Nasional di 2024. Salah satu komitmen besar ini ditunjukkan dengan keputusan Pemda untuk membentuk Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) pada 7 April 2022, sekaligus menjadikan Sumatra Barat sebagai provinsi pertama yang memiliki KDEKS di seluruh Indonesia.
KDEKS merupakan program prioritas Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Syariah sekaligus menjadikan Indonesia sebagai pusat ekonomi Syariah global pada 2024 mendatang.