Bulog Dapat Tugas Berat Serap 2,4 Juta Ton Beras pada 2023

Pekerja mengangkut karung berisi beras di Gudang Bulog Serang, Banten. (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman

VIVA Bisnis – Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengungkapkan, tahun 2023 merupakan tugas yang berat bagi Bulog. Sebab Pemerintah menargetkan Bulog untuk menyerap beras hingga 2,4 juta ton. 

Soal Makan Bergizi Gratis, Wamendes Riza Wanti-wanti Desa Tak Boleh Lakukan Ini

Arief mengatakan, target 2,4 juta ton beras itu tercatat lebih tinggi dibandingkan tahun 2022.

"Tahun ini Bulog ditugaskan serap bukan satu juta lagi, tapi 2,4 juta ton satu tahun," kata Arief di Gudang Bulog Kanwil DKI Banten, Jumat, 13 Januari 2023. 

Berani Berinovasi dan Menginspirasi Dunia, Ini Peran Pemuda dalam Transformasi Pangan

Sejumlah pekerja melakukan pengemasan beras di gudang Perum Bulog Subdivisi Regional (Drive) Meulaboh, Aceh Barat, Aceh

Photo :
  • ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas

Target itu diberikan kepada Bulog sebab, pada Maret hingga Mei RI akan panen raya. Sehingga beras akan mengalami surplus. 

Kejar Swasembada Pangan, Prabowo Pangkas Rantai Distribusi Pupuk

"Kemudian yang untuk stabilisasi 1,2 juta ton, ya. Sehingga nanti di akhir tahun stok Bulog sudah 1 juta ton," ujarnya. 

Sementara itu, Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik, Perum Bulog Mokhamad Suyamto mengatakan, dari puncak surplus beras itu pihaknya akan memaksimalkan penyerapan beras tersebut. 

"Kita akan maksimalkan di Maret April Mei 70 persen di situ, itu strategi kita. Kita juga bahas Bapanas penyesuaian HPP supaya biasa maksimal menyerap, akan ada penyesuaian HPP," kata dia.

Inovasi Salt Centre PHE WMO Untuk Produktivitas Garam di Bangkalan Madura

RI Hentikan Impor Garam Tahun Depan, Menko Zulhas: Harus Swasembada

Impor garam baik konsumsi maupun Industri dilakukan guna memastikan penyerapan dan lebih fokus pada peningkatan produksi dalam negeri.

img_title
VIVA.co.id
29 November 2024