Libur Nataru, KRL Solo-Yogya Tambah 6 Operasional Pelayanan

KRL Solo-Yogyakarta.
Sumber :
  • Viva.co.id/ Fajar Sodiq (Solo)

VIVA Bisnis – KAI Commuter menambah 6 operasional pelayanan commuterline atau kereta rel listrik (KRL) jurusan Yogya-Solo-Palur selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022-2023. Diperkirakan selama masa liburan tersebut akan terjadi kenaikan penumpang sebanyak 48 persen dibandingkan pada Nataru tahun lalu.

Berencana Liburan di Labuan Bajo Jelang Nataru, BMKG Keluarkan Imbauan Waspada Cuaca Ekstrem

VP Corporate Secretary KA Commuter, Anne Purba mengatakan KAI Commuter sebagai operator Commuterline dan KA Lokal di beberapa wilayah siap menyukseskan agenda angkutan Nataru tahun ini. Sejumlah persiapan telah dilakukan KA Commuter untuk mengantisipasi meningkatnya kenaikan pengguna KRL di sejumlah stasiun.

“Khusus di wilayah VI Yogyakarta, KAI Commuter menambah 6 operasional pelayanan perjalanan KRL Yogya-Solo-Palur menjadi 30 perjalanan setiap harinya mulai dari 19 Desember 2022 hingga 3 Januari 2023 mendatang,” kata dia, Kamis, 22 Desember 2022.

Jurus Ampuh untuk Antisipasi Gangguan Sinyal saat Libur Nataru

Baca juga: Disindir Jokowi Nggak Diajak Senang-senang, Sri Mulyani: Siap Salah

Sedangkan terkait kenaikan penumpang KRL untuk Yogya-Solo-Palur, ia mengatakan dipastikan akan terjadi lonjakan jumlah pengguna. Untuk masa angkutan Nataru tahun ini diperkirakan kenaikan mencapai 48 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Menhub Dudy Proyeksikan Potensi Pergerakan Masyarakat pada Momen Nataru Capai 110,67 Juta Orang

“KAI Commuter memprediksi kenaikan volume pengguna commuterline Yogya-Solo pada masa angkutan Nataru 2022-2023 naik sebesar 48 persen jika dibandingkan dengan Nataru 2022 atau sebanyak 278 ribu orang,” sebutnya.

KRL Jogja-Solo-Palur.

Photo :
  • VIVA/Fajar Sodiq

Menurut Anne, selama masa angkutan Nataru tahun ini, stasiun-stasiun akan didatangi oleh pengguna musiman yang bermobilisasi menggunakan KRL dan KA Prameks untuk tujuan Yogyakarta-Kutoarjo.

“KAI Commuter mengimbau kepada para pengguna, untuk pembelian tiket dapat dilakukan dengan transaksi non tunai, transaksi pembayaran menggunakan uang elektronik seperti kartu multi trip (KMT) atau kartu uang elektronik bank,” ucapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya