Akuarium Raksasa di Berlin Meledak, 1.500 Ikan Berceceran
- amusingplanet.com
VIVA – Sebuah akuarium raksasa di Berlin meledak, dan menumpahkan pecahan kaca, air, dan ratusan ikan tropis keluar dari objek wisata AquaDom di jantung ibu kota Jerman, pada Jumat pagi, 16 Desember 2022.
Polisi mengatakan bagian bangunan, yang juga berisi hotel, kafe, dan toko cokelat, rusak saat 1 juta liter (264.000 galon) air keluar dari akuarium raksasa yang pecah, sebelum pukul 06.00 waktu setempat.
Selain itu, Dinas pemadam kebakaran Berlin juga mengatakan bahwa dua orang mengalami luka ringan akibat insiden tersebut.
Perusahaan yang memiliki AquaDom tersebut yakni Union Investment Real Estate, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa penyebab dari insiden itu masih belum dapat dipastikan.
Wali Kota Berlin Franziska Giffey mengatakan tangki itu telah melepaskan air seperti tsunami, tetapi karena kejadiannya tepat pada dini hari, maka mencegah tidak banyak korban cedera.
"Terlepas dari semua kehancuran, kami masih sangat beruntung,” katanya, dikutip dari AP, Sabtu, 17 Desember 2022.
Situs web AquaDom menggambarkan kejadian itu sebagai tangki silinder terbesar di dunia dengan tinggi 25 meter (82 kaki), meskipun Union Investment Real Estate mengklarifikasi bahwa bagian tangki dari objek wisata tersebut memiliki ketinggian 14 meter (46 kaki).
Ada spekulasi yang beredar bahwa suhu beku yang turun hingga minus 10 derajat Celcius (14 derajat Fahrenheit) dalam semalam menyebabkan retakan pada tangki kaca akrilik, yang kemudian meledak karena berat air.
Pihak berwenang juga mengatakan bahwa mereka tidak menemukan bukti adanya tindakan kejahatan. Hampir semua dari 1.500 ikan yang ada di dalam tangki pada saat pecah mati, menurut Pemerintah distrik Berlin Mitte mengonfirmasi melalui Twitter.
"Namun, beberapa ikan di dasar tangki, masih bisa diselamatkan. Di antara 80 jenis ikan yang ditampungnya adalah blue tang dan clownfish, dua spesies berwarna-warni yang dikenal dari film animasi populer Finding Nemo.
Dokter hewan, petugas pemadam kebakaran, dan pejabat lainnya menghabiskan sore hari mereka untuk bekerja menyelamatkan 400 hingga 500 ikan kecil dari satu set akuarium terpisah yang ditempatkan di bawah lobi hotel.
Karena tnpa listrik, tangki mereka (ikan) tidak menerima oksigen yang diperlukan untuk bertahan hidup, kata para pejabat. Mereka dievakuasi ke tangki lain di akuarium Sea Life yang tidak terpengaruh kejadian itu.
"Ini adalah tragedi besar bahwa untuk 1.500 ikan tidak ada peluang untuk bertahan hidup,” kata Almut Neumann, seorang pejabat kota yang bertanggung jawab atas masalah lingkungan untuk distrik Mitte Berlin.
“Fokus pada sore hari ini jelas menyelamatkan ikan di tangki yang tersisa,” tambahnya.
Berbagai organisasi, termasuk Kebun Binatang Berlin, menawarkan untuk memberi bantuan mengambil ikan yang masih hidup. Operator akuarium Sea Life juga mengaku sedih dengan kejadian tersebut dan berusaha mendapatkan informasi lebih lanjut dari pemilik AquaDom.