IHSG Diprediksi Bergerak Mixed Gara-gara Ini, Cek Rekomendasi Sahamnya
- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA Bisnis – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 12 poin atau 0,18 persen di level 7.075, pada pembukaan perdagangan Selasa 22 November 2022.
Financial Expert Ajaib Sekuritas, M. Julian Fadli, memprediksi bahwa IHSG bakal bergerak mixed pada perdagangan hari ini.
"Untuk hari ini IHSG diprediksi bergerak mixed," kata Fadli dalam riset hariannya, Selasa 22 November 2022.
Baca juga:Â Dipantau Langsung Menteri Basuki hingga Dini Hari, Jalan Cianjur-Cipanas Mulai Tembus dari Longsor
Dia menjelaskan, indeks nilai belanja per 6 November 2022 naik menjadi level 128,6, dibanding sebelumnya di level 126,5 pada bulan Oktober 2022. Indeks frekuensi belanja juga tercatat naik ke level 159,2, dari sebelumnya di level 157,9 pada Oktober 2022.
"Hal ini mengindikasikan aktivitas belanja masyarakat meningkat," ujar Fadli.
Sementara itu, pemerintah menggelontorkan Rp 674 miliar untuk G20, dimana sekitar 88,7 persen anggaran untuk belanja infrastruktur di Bali. Pelaksanaan G20 berkontribusi US$533Â juta terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), artinya nilai belanja APBN berdampak 10 kali lipat terhadap PDB.
Dari mancanegara, Bank Sentral China (PBOC) kembali mempertahankan suku bunga pinjaman selama tiga kali beruntun. Loan Prime Rate (LPR) tenor satu tahun dipertahankan di level 3,65 persen sesuai dengan ekspektasi pasar. Sementara Loan Prime Rate (LPR) tenor 5 tahun dipertahankan di level 4,3 persen.
"IHSG diprediksi bergerak mixed dalam level 7.043-7.115," ujarnya.
Selain itu, Dia juga memberikan sejumlah rekomendasi saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, diantaranya yakni HRUM, TLKM, ACES.