Disentil Kaesang Pangarep Soal Koper Nyasar, Ini Penjelasan Lengkap Batik Air

Pesawat Airbus 320, Batik Air
Sumber :
  • VIVAnews/Sherly

VIVA Bisnis – Heboh cuitan anak Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep yang menyindir maskapai Penerbangan Batik Air karena salah mengirimkan koper. Saat itu, Kaesang yang terbang menuju bandara Juanda Surabaya ternyata tak menemukan kopernya saat tiba.

Jokowi dan Kaesang Turun Gunung 'Kampanyekan' Paslon Respati-Astrid di Pasar Klitikan Solo

Dan ketika ditelusuri keberadaan kopernya, Kaesang mengetahui bahwa koper yang dibawanya dari Bandara Changi, Singapura ternyata nyasar ke Bandara Kualanamu, di Sumatera Utara.

Atas cuitan tersebut, beragam tanggapan pun bermunculan dari para netizen dan followernya pada Maskapai Batik Air atas cuiatan tersebut.

Kaesang Targetkan Herman Deru Dapat Menang Telak di Pilkada Sumatera Selatan

Baca juga: Kaerang Pangarep ‘Sentil’ Batik Air di Medsos, Kopernya Nyasar ke Kualanamu

Menanggapi kasus tersebut, Batik Air pun langsung memberikan klarifikasi atau penjelasan operasional dan layanan penumpang terhadap penanganan bagasi nomor penerbangan ID-7130 rute Bandar Udara Internasional Changi, Singapura (SIN) tujuan Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur (SIN) pada Minggu, 13 November 2022.

Blusukan ke Pasar Badung Bareng Cagub Bali, Kaesang: Saya Titip Pilih yang Gundul

Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro mengungkapkan bahwa usai mendapatkan keluhan tentang bagasi yang tidak diterima di bandar udara tujuan dari Kaesang Pangarep, pihaknya langsung menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul.

Menurutnya, saat ini pihak Batik Air telah mengirimkan langsung bagasi dimaksud sesuai alamat tamu dan sudah diterima pada Senin, 14 November 2022 pukul 02.30 WIB.

“Batik Air saat ini masih melakukan proses investigasi di internal mengenai ketidaksesuaian memasukkan bagasi pada pesawat udara yang dioperasikan sesuai nomor penerbangan dan kota tujuan (missload),” kata Danang dalam keterangan tertulisnya, Senin 14 November 2022.

Adapun, lanjut Danang untuk hasil penyelidikan yang berupa rekomendasi atau referensi yang diperoleh nantinya akan dipergunakan dalam rangka untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada tamu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya