Resmi IPO, Emiten Baru Properti Ini Incar Peluang Pasar Hunian di IKN Nusantara

Proyek properti PT Wulandari Bangun Laksana, emiten baru di Bursa Efek Indonesia.
Sumber :
  • Wulandari Bangun Laksana

VIVA Bisnis – PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK) resmi mencatatkan perdana sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa, 8 November 2022. BSBK merupakan perusahaan yang bergerak di sektor properti dan real estate di wilayah Balikpapan, Kalimantan Timur ini, yang telah melepas 2.750.000.000 saham melalui penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO).

Dorong Inovasi Bisnis Perumahan, BTN Gelar Kompetisi Housingpreneur

Dengan harga penawaran sebesar Rp 100 per saham, BSBK menunjuk PT Artha Sekuritas Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi efek, dalam Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan (IPO) ini.

Direktur Operasional Wulandari Bangun Laksana, Tjia Daniel Wirawan mengatakan, langkah IPO ini dilakukan pihaknya untuk menangkap peluang dari kepindahan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara bagi sektor properti di wilayah-wilayah sekitarnya.

Penjualan Properti Merosot, 4 Faktor Ini Jadi Biang Keroknya

"Pindahnya IKN ini benar-benar menjadi momentum yang pas, sekaligus kesempatan emas bagi kami pihak pengembang dalam memperbesar potensi bisnis properti di kawasan Balikpapan," kata Daniel di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa 8 November 2022.

Pembangunan jalan lingkar sepaku yang menjadi konektivitas menuju IKN.

Photo :
  • Dok. PUPR
BI Catat Harga Properti Naik, Penjualan Merosot 7,14 Persen

Dia menjelaskan, produk Wulandari Bangun Laksana merupakan produk-produk unggulan. Selain karena memiliki konsep yang menarik dan berbeda dari pendahulunya, produk mereka juga berdiri di pusat kota dengan lokasi yang sangat strategis. 

Ia menjabarkan, lokasinya berdekatan dengan pusat perbelanjaan, perkantoran, hiburan, dan kebutuhan hidup lainnya. Selain lokasi yang strategis, yaitu berdiri di kawasan Balikpapan Superblock, BSBK juga memiliki penunjang fasilitas lainnya seperti pusat hiburan Pantai BSB dan Aquaboom. Sedangkan, sarana olahraga terdapat CNC Fitness Center, BSB Bowling, dan pusat kuliner. 

"Lokasi strategis dan Fasilitas lengkap dan berkualitas ini, diharapkan mampu menjadi daya tarik bagi para investor untuk berinvestasi di kawasan prestisus ini," ujarnya.

Diketahui, perseroan telah mendapatkan izin efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tanggal 31 Oktober 2022. Selama masa penawaran umum perdana saham pada tanggal 2-4 November 2022, saham PT Wulandari Bangun Laksana Tbk mendapatkan minat yang cukup positif dari para investor.

Apalagi, seluruh saham yang ditawarkan dapat terserap dengan baik, bahkan mengalami kelebihan permintaan (oversubscribe) sebesar 25,37 kali dari nilai penjatahan terpusat.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya