Inflasi Eropa Melonjak Jadi 10,7 Persen, Terparah Sepanjang Sejarah
- Istimewa
VIVA – Inflasi di zona Eropa dilaporkan naik di atas 10 persen di Oktober 2022. Tingginya inflasi itu karena parahnya krisis biaya hidup di wilayah Eropa.
Melansir CNBC Selasa, 1 November 2022 berdasarkan data awal kantor statistik Eropa Senin waktu setempat menunjukkan, inflasi utama tercatat sebesar 10,7 persen secara tahunan bulan lalu. Di mana itu merupakan pembacaan bulanan tertinggi sejak pembentukan zona Eropa.
Adapun blok 19 negara anggota telah menghadapi harga yang lebih tinggi terutama pada energi dan pangan sejak 12 bulan terakhir. Dalam hal ini peningkatan harga karena ditekan oleh invasi yang dilakukan Rusia ke Ukraina di akhir Februari 2022.
Berdasarkan data yang dilaporkan masing-masing negara di wilayah tersebut, Italia, inflasi utama berada di atas ekspektasi analis pada 12,8 persen secara year on year (yoy). Jerman juga mengatakan inflasi melonjak menjadi 11,6 persen, Prancis inflasi mencapai 7,1 persen.
Namun, terdapat negara-negara Eropa yang memiliki inflasi naik lebih dari 20 persen. Ini termasuk Estonia, Latvia, dan Lithuania.
Dengan hal tersebut, biaya energi diperkirakan mengalami kenaikan secara tahunan tertinggi di bulan Oktober 2022 sebesar 41,9 persen dibandingkan September 2022 sebesar 40,7 persen.
Selain itu, harga makanan, alkohol, dan tembakau juga naik pada periode yang sama sebesar 13,1 persen dari 11,8 persen di bulan sebelumnya.