ASN Aktif Peserta Taspen Bisa Nikmati Manfaat Hari Tua Sebelum Pensiun, Begini Caranya

Ilustrasi para aparatur sipil negara (ASN)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Setkab

VIVA Bisnis – PT Taspen bekerja sama dengan PT Bank Mandiri Taspen (Mantap), meluncurkan Program Kredit Tabungan Hari Tua Diskonto (THT Diskonto) untuk para peserta Aparatur Sipil Negara (ASN) Aktif. ASN Aktif dapat mengajukan kredit THT, bahkan sebelum memasuki masa pensiun.

Penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara kedua pihak telah dilakukan di Kantor Taspen Kemarin. Dihadiri, Direktur Utama TASPEN A N S Kosasih, Direktur Operasional
TASPEN Ariyandi, Direktur Utama Bank Mantap Elmamber Petamu Sinaga, Direktur IT & Network
Bank Mantap Iwan Soeroto dan Direktur Compliance & Control Bank Mantap Judhi Budi Wirjanto.

"Melalui Program Kredit THT Diskonto,untuk pertama kalinya Taspen melayani ASN aktif, bukan hanya pensiunan,"ujar Kosasih dikutip dari keterangannya, Jumat, 28 Oktober 2022.

"Di mana Taspen memberi kesempatan bagi ASN aktif untuk menikmati terlebih dahulu manfaat yang akan diperoleh sebelum masa pensiun," tambahnya.

Kerja sama Taspen dan Mandiri Taspen.

Photo :
  • Dokumentasi Taspen.

Dengan layanan ini, seluruh peserta Taspen berstatus ASN aktif dapat melakukan pengajuan Kredit THT Diskonto ke Bank Mantap. Dengan batas waktu maksimal pengajuan 3 tahun sebelum Batas Usia Pensiun (BUP). 

Sementara, besaran jumlah kredit yang dapat diajukan maksimal senilai 50 persen dari hak THT peserta. Lebih lanjut menurutnya, jumlah kredit akan langsung dibayar lunas (tidak dicicil) dengan hak THT peserta setelah pensiun.

"Taspen dan Bank Mantap memastikan program ini dilaksanakan dengan mematuhi Good Corporate Governance (GCG) sehingga peserta dapat dengan aman dan nyaman menerima manfaat," tegasnya.

Menara Taspen (Arthaloka Building)

Photo :
  • vivanews/Andry

Direktur Utama Bank Mandiri Taspen Elmamber Petamu Sinaga mengatakan, pihaknya dengan Taspen mematuhi seluruh ketentuan perbankan dan perlindungan data pribadi yang berlaku di Indonesia. 

Adapun setiap informasi data pribadi, dokumen rahasia dan informasi lain yang berkaitan dengan data Debitur tidak bisa diakses oleh Bank Mantap tanpa persetujuan Debitur yang dibuktikan melalui Surat Pernyataan Debitur.

"Inovasi program Kredit Tabungan Hari Tua Diskonto ini merupakan partisipasi aktif kami dalam meningkatkan kenyamanan bagi peserta TASPEN, mengingat tingginya jumlah peserta TASPEN yang memilih Bank Mantap dalam melakukan transaksi kredit," ungkapnya.

Adapun setiap data peserta akan melewati proses flagging pada aplikasi Taspen. Yakni proses pemeliharaan data ASN dan Pensiunan yang melakukan proses pengajuan kredit dengan memberikan identifikasi kode tertentu terhadap data Debitur atas permintaan Mitra Bayar, dalam hal ini Bank Mantap. 

Langkah ini dilakukan untuk memastikan peserta aktif merasa aman dan nyaman saat mengajukan kredit di Bank Mantap.

"Kerja sama ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kesejahteraan ekonomi para ASN, khususnya seluruh peserta TASPEN. Ke depan, kami akan terus menghadirkan layanan terbaik untuk seluruh ASN dan Pensiunan yang menjadi debitur dan nasabah di Bank Mantap,” ujarnya.

Tak Kuasa Tahan Haru, Prabowo Teteskan Air Mata di Hadapan Guru

Sebagai informasi, hingga September 2022, Taspen memiliki 6,81 juta peserta yang terdiri atas peserta aktif maupun peserta pensiunan. Dari jumlah tersebut, terdapat 304.500 peserta Taspen yang memilih pembayaran manfaat melalui Bank Mantap. 

Selain itu, terdapat 184,1 ribu peserta dengan flagging THT atau fasilitas kredit THT Diskonto yang berstatus aktif.

Kemenkeu Sebut JHT Jadi Cara Pekerja Hidup Layak Di Hari Tua
Presiden Prabowo Subianto (kiri) dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka memberikan arahan saat sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu, 23 Oktober 2024.

Prabowo Sebut Anggaran Pendidikan Tahun 2025 Paling Tinggi Sepanjang Sejarah RI

Presiden RI, Prabowo Subianto, membeberkan bahwa anggaran pendidikan di APBN 2025 menjadi yang tertinggi sepanjang sejarah.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024