Alasan Pertumbuhan Ekonomi dan Pelestarian Alam Harus Seimbang

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo.
Sumber :
  • Anisa Aulia/VIVA.

VIVA Bisnis – Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo mengatakan, upaya-upaya menjaga keseimbangan ekonomi diyakini akan mengajarkan dan memberikan kemajuan dalam perekonomian Indonesia.

Karenanya, Perry menegaskan bahwa ada sejumlah hal yang memang harus diubah, dalam upaya-upaya untuk mendorong pembangunan ekonomi nasional terkait keseimbangan ekonomi tersebut.

"Mari kita ubah ukuran kemajuan ekonomi kita agar jangan hanya terpaku pada aspek pertumbuhan, pertumbuhan, dan pertumbuhan saja, atau hanya tentang bagaimana kita melakukan industrialisasi saja. Mari ubah itu," kata Perry dalam telekonferensi, Rabu 5 Oktober 2022.

Baca juga: Harga Emas Hari Ini 5 Oktober 2022: Global Amblas, Antam Berkilau

Karenanya, Perry menegaskan bahwa upaya-upaya yang harus mulai dilakukan kedepannya, adalah soal bagaimana kita bisa terus menjaga kemajuan ekonomi tanpa mengganggu keseimbangan planet ini. "Yaitu mengedepankan kemajuan ekonomi dan upaya pelestarian lingkungan," ujarnya.

Perry meyakini, kemajuan ekonomi tidak bisa hanya dilakukan dengan mengukur seberapa besar pertumbuhan PDB saja. Namun, menurutnya hal itu juga harus dilihat dari bagaimana optimalisasi pertumbuhan PDB, dan kaitannya dengan langkah melestarikan lingkungan.

"Seperti yang selama ini biasa kita sebut ekonomi hijau," kata Perry.

Pertumbuhan ekonomi global

Photo :
KPK Ralat, Kasus Korupsi CSR Bank Indonesia Ternyata Belum Ada Tersangka

Dengan menyeimbangkan antara kemajuan ekonomi dan upaya pelestarian alam, Perry mengatakan bahwa hal itulah yang tuhan ingin kita lakukan dalam konteks pembangunan ekonomi.

Dia menyebut, konteks ekonomi hijau itu adalah apa yang tuhan katakan kepada kita, selama hampir tiga tahun pandemi COVID-19 ini berlangsung.

BI Ensures 12 Percent VAT Has Minimal Impact

"Dan inilah ekonomi hijau sebagaimana yang tuhan maksud, yakni menyeimbangkan antara pembangunan ekonomi dan upaya-upaya untuk tetap menjaga kelestarian alam dan lingkungan," ujarnya.

Prabowo Temui PM Pakistan, Tingkatkan Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan
Pertumbuhan ekonomi di Indonesia

Pertumbuhan Ekonomi hingga Inflasi Dipastikan Terjaga PPN Jadi 12 Persen, Sistem Perpajakan Makin Kuat

Kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen yang berlaku mulai 1 Januari 2025 mendapat sorotan dari masyarakat.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2024