Sampai Awal Agustus, 430 Ribu Kendaraan Terdaftar di MyPertamina
- VIVA/Andri Mardiansyah
VIVA Bisnis – PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina Patra Niaga menyatakan, sampai dengan 1 Agustus 2022 sebanyak 430 ribu kendaraan telah terdaftar pada aplikasi MyPertamina.
Pendaftaran itu dilakukan agar kendaraan-kendaraan pengguna BBM bersubsidi bisa mendapatkan QR Code, yang bakal menjadi syarat pembelian Pertalite atau solar bersubsidi.
"Hingga tanggal 1 Agustus 2022 yang mendaftar sudah lebih dari 430 ribu kendaraan," kata Irto saat dihubungi VIVA Bisnis, Selasa 2 Agustus 2022.
Baca juga: Kuota Pertalite Habis September, Pengaturan BBM Subsidi Mendesak
Saat ditanya apa saja kendala-kendala yang kerap ditemui pihaknya selama menggelar proses pendaftaran MyPertamina tersebut, Irto pun menjelaskannya. Dia mengakui, kerap ditemui kendala berupa ketidaksesuaian data kendaraan.
"Beberapa hal yang menjadi kendala saat pencocokan adalah ketidaksesuaian antara data yang diinput dengan foto STNK/mobil yang disampaikan," ujar Irto.
Karenanya, Irto berharap agar Revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 bisa segera rampung. Sebab, revisi beleid itulah yang akan menentukan waktu penerapannya beserta berbagai mekanisme pengaturan terkait pembelian BBM bersubsidi tersebut.
"Harapannya kita bisa segera mengimplementasikan QR Code. Namun secara paralel, kami juga masih menunggu Revisi Perpres No. 191/2014 sebagai landasan peraturannya," ujarnya.
Sebagai informasi, untuk informasi mekanisme pendaftaran pengguna BBM Subsidi, masyarakat dapat menghubungi Call Center 135, mengecek di tautan https://mypertamina.id/faq-subsidi-tepat, Instagram @mypertamina dan @ptpertaminapatraniaga.
Guna mempermudah proses pendaftaran, bagi masyarakat yang tidak memiliki handphone mereka maka bisa langsung datang ke booth pendaftaran yang telah disediakan di SPBU-SPBU Pertamina. Nantinya, di setiap SPBU itu akan terdapat petugas yang bakal membantu masyarakat untuk melakukan pendaftaran secara langsung.