Lagi, Sentimen The Fed dan Resesi Buat Rupiah Melemah Pagi Ini
- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
VIVA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot melemah pada perdagangan Kamis pagi 30 Juni 2022, pukul 09.08 WIB. Rupiah melemah sebesar 8 poin atau 0,09 persen ke posisi Rp14.860 per dolar AS, dibandingkan penutupan sebelumnya senilai Rp14.852 per dolar AS.
Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau kemarin sore, mematok rupiah di angka Rp14.848 per dolar AS.
Analis Pasar Uang Ariston Tjendra memperkirakan, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS masih berpotensi melemah hari ini. Hal itu masih disebabkan oleh sentimen the Fed dan resesi.
Baca juga: Jokowi Kembali ke Polandia dan Lanjutkan Perjalanan Menuju Rusia
"Semalam dalam forum Bank Sentral Eropa Gubernur Bank Sentral AS, Jerome Powell menegaskan komitmennya untuk memerangi inflasi meskipun resikonya pelambatan pertumbuhan ekonomi. Ini artinya the Fed tidak ragu untuk merilis kebijakan pengetatan yang lebih agresif ke depannya," kata Ariston kepada VIVA, Kamis 30 Juni 2022.
Ariston menjelaskan, melalui pernyataan tersebut dolar AS langsung menguat terhadap nilai tukar lainnya. Di mana pagi ini indeks dolar AS sudah bergerak di kisaran 105 setelah sebelumnya di kisaran 103-104.
Sementara itu, untuk isu resesi masih menjadi pembicaraan pelaku pasar. Karena dengan tingkat inflasi yang tinggi dan kenaikan suku bunga acuan akan menekan pertumbuhan ekonomi.
"Dengan tingkat inflasi yang tinggi dan kenaikan suku bunga acuan bank sentral global, permintaan bisa menurun dan menekan pertumbuhan ekonomi. Isu juga akan menekan harga aset berisiko," jelasnya.
Adapun potensi pelemahan rupiah terhadap dolar AS hari ini ada di arah Rp14.900. Sedangkan potensi support di kisaran Rp14.830.