Cak Imin Ungkap Syarat Penting RI Bisa Jadi Negara Maju Tahun 2025
- VIVA/Anisa Aulia/tangkapan layar.
VIVA – Wakil Ketua DPR RI Bidang Kesejahteraan Rakyat Abdul Muhaimin Iskandar mengungkapkan salah satu syarat penting agar Indonesia bisa jadi negara maju pada tahun 2025. Dia mengungkapkan, Indonesia tidak akan bisa menjadi negara maju jika masih banyak warga yang tidak tercakup dalam jaminan sosial.
Cak Imin begitu sapaan akrabnya mengatakan, Pemerintah saat ini juga belum bisa mengatasi untuk peningkatan jaminan sosial bagi para pekerja migran.
Di mana jaminan sosial dalam hal itu bertujuan agar semua pekerja nyaman, aman, sejahtera, dan bebas dari kesulitan, serta kemiskinan.
“Banyak warga yang tidak tercakup di dalam jaminan sosial maka Indonesia tidak bisa keluar dari jebakan middle income trap. Kita tidak akan menjadi negara maju jika masih banyak warga negara kita belum tercakup di dalam layanan jaminan sosial,” jelas Cak Imin dalam telekonferensi, Selasa 28 Juni 2022.
Pertumbuhan Ekonomi (ilustrasi).
- VIVA/M Ali Wafa
Menurutnya, Indonesia ke depan harus mencapai target menjadi negara maju di 2025. Dalam mewujudkan hal itu dilakukan melalui sistem jaminan sosial yang bersifat luas dan kesempatan masyarakat dalam mengakses jaminan sosial harus dipermudah.
Negara yang Bisa Dijadikan Contoh
Cak Imin mencontohkan, jika Indonesia ingin menjadi maju harus berkaca kepada negara-negara maju dan negara di Asia. Untuk Asia dia menjelaskan Indonesia harus melihat pada Jepang, Korea Selatan, dan Taiwan.
“Jepang, Korea Selatan, Taiwan menunjukkan bahwa ada 2 jalur untuk dapat melompat dari jebakan low income trap menjadi high income. Atau lolos dari jebakan middle income trap menjadi negara maju,” terangnya.
Adapun dalam hal itu, pertama adalah industrialisasi pembangunan sumber daya manusia. Dalam hal ini Jepang menjadi contoh nyatanya. Kemudian kedua yaitu, jalur industri dan jaminan sosial dari itu Korea Selatan dan Taiwan.
Curhat Cak Imin Diomelin Istri: Apa Gunanya Jadi Menteri Kalau Enggak Bisa Atasi Judi Online?
Cak Imin akui judi online atau judol jadi persoalan pelik yang belum ada solusi.
