PUPR Bangun Terminal VVIP Rp51 Miliar di Bandara Bali untuk KTT G20

VIVA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sedang membangun terminal VVIP di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali. Pembangunan ini dalam rangka mempermudah akses tamu yang akan hadir pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada November 2022 mendatang. 

Indonesia sebagai Presidensi G20 Secara terus menerus melakukan pembangunan infrastruktur di Bali.

“Bali yang akan menjadi pusat lokasi penyelenggaraan KTT G20 dengan tema Recover Together, Recover Stronger akan dibuat lebih ramah lingkungan melalui kegiatan pembenahan infrastruktur kawasan yang didukung dengan penghijauan yang masif,” kata Basuki dalam dikutip dalam keterangan resmi, Senin, 30 Mei 2022.



Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono datang ke Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa, 22 Oktober 2019.

Photo :

• ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/pras.

Basuki mengatakan, pembangunan tersebut dilakukan di atas lahan PT Angkasa Pura I dan telah dilakukan mulai 14 Maret 2022 dengan target selesai akhir Agustus 2022. Progres fisik pekerjaan telah mencapai 21,94 persen.

“Pembangunan terminal VVIP ini dilaksanakan oleh kontraktor PT Wijaya Karya dan konsultan supervisi PT Virama Karya dengan anggaran Rp51 miliar,” jelasnya.

Ruang lingkup pekerjaan terdiri dari Bangunan VVIP, bangunan pos jaga, bangunan ground water tank dan ruang pompa, pagar keliling dan gerbang, penataan lansekap, area drop off, area drop on, serta relokasi instalasi Mekanikal Elektrikal Plumbing (MEP).

Sementara itu, Direktur Bina Penataan Bangunan Direktorat Jenderal Cipta Karya Boby Ali Azhari mengatakan, terminal VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai ini akan menjadi wajah baru Pulau Bali dan Presidensi G20.

“Karena disinilah destinasi pertama yang dikunjungi para kepala negara peserta KTT G20. Saya harap koordinasi antar instansi tetap dijaga dengan baik demi kelancaran dan ketepatan pekerjaan,” ujarnya.

Selain pembangunan terminal VVIP, Kementerian PUPR juga melakukan revitalisasi terminal VIP eksisting beserta bangunan penunjangnya. Itu dilakukan melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah Bali Ditjen Cipta Karya

Kemudian juga akan dilakukan pembangunan bangunan ekspedisi muatan pesawat udara (EMPU) untuk mendukung kegiatan KTT G20.

Halaman Selanjutnya

Sementara itu, Direktur Bina Penataan Bangunan Direktorat Jenderal Cipta Karya Boby Ali Azhari mengatakan, terminal VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai ini akan menjadi wajah baru Pulau Bali dan Presidensi G20.