Belanja Online dari Desa di Daerah-daerah Ini Bisa Sehari Sampai

ilustrasi belanja online.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Upaya digitalisasi di pedesaan, mendapatkan perhatian besar dan menjadi salah satu isu prioritas dalam G20 yang didorong oleh Pemerintah saat ini. Digitalisasi dilakukan untuk mengoptimalkan potensi teknologi guna mendorong ekonomi daerah dengan berkembangnya berbagai sektor usaha di Indonesia.

Cuan Mengalir Deras berkat Digitalisasi

COO dan Co-founder Dagangan, Willy Chandra, mengatakan, hal ini pula yang mendorong Dagangan menyediakan layanan pendukung berupa Pengantaran di Hari yang Sama (Same-Day Delivery) hingga ke desa. Agar dapat mendukung akselerasi pemerataan perekonomian masyarakat pedesaan.

“Besarnya minat masyarakat pada pengalaman berbelanja yang lebih cepat dan efisien menjadi salah satu alasan kami menghadirkan layanan ini," ujar Willy dikutip dari keterangannya, Senin, 23 Mei 2022.

Dapat Dana Rp200 Ribu Per Bulan, Simak Cara Mengajukan Bansos untuk Anak Yatim Piatu

Dia menjelaskan, adanya layanan Same-Day Delivery dari Dagangan ini juga menjadi pemain baru dalam sektor quick commerce yang sedang ramai dijalankan di kota-kota besar. Hanya saja Dagangan menargetkan fitur ini untuk dapat digunakan secara langsung oleh masyarakat pedesaan yang selama ini jarang terlayani oleh perkembangan teknologi yang terjadi di kota besar.

Dia menjabarkan, layanan ini menjadi solusi bagi masyarakat yang tinggal di luar kota-kota besar, yang biasanya harus membayar ongkos kirim yang lebih besar dan menunggu barangnya datang lebih lama ketika belanja online

Wamendagri Bima Arya: Validitas Data Dukcapil Kunci Sukses Indonesia Emas 2045

"Dagangan ingin membangun ekosistem ekonomi digital terpadu yang turut mempromosikan praktik perdagangan yang efektif dan berkelanjutan," tambahya.

Lebih jauh Willy menjelaskan bahwa layanan Same-Day Delivery ini telah dapat diakses langsung oleh masyarakat di wilayah Bandung, Cileungsi, Padalarang, Sleman dan Solo. Ke depannya, Dagangan menargetkan ekspansi layanan ini hingga kabupaten-kabupaten di wilayah Karawang, Yogyakarta, Bogor, Kudus, dan Tegal.

Dagangan.

Photo :
  • Dokumentasi Dagangan.

Sejak pertama diluncurkan, lebih dari 17.000 pengguna telah mendaftar untuk dapat turut merasakan manfaat layanan ini. “Layanan ini memungkinkan masyarakat untuk dapat belanja secara online dan langsung memperoleh barang belanjaan mereka di hari yang sama jika pemesanan dilakukan sebelum
jam 12 siang," ungkapnya. 

"Mereka juga akan mendapatkan gratis ongkos kirim jika melakukan transaksi di atas 150.000 rupiah,” ujarnya.

Layanan Same-Day Delivery ini juga diperkenalkan kepada masyarakat dengan melihat pertumbuhan bisnis Dagangan yang cukup signifikan hingga akhir kuartal I-2022. Dagangan telah berhasil mencetak pertumbuhan bisnis hingga lima kali lipat sejak menerima pendanaan Seri A di akhir tahun 2021 lalu, dengan lebih dari 30,000 pengguna telah bergabung dalam ekosistem Dagangan.

Peningkatan bisnis ini juga diiringi dengan perkembangan perusahaan yang saat ini telah memiliki 120 karyawan yang tersebar di berbagai daerah, baik di dalam maupun di luar negeri. Tercatat pertumbuhan karyawan pada triwulan 1 tahun 2022 ini mencapai hingga 30 persen. 

Willy juga mengungkapkan bahwa Dagangan akan membuka lapangan pekerjaan dan menambah setidaknya 100 karyawan baru hingga akhir tahun ini.

“Pertumbuhan ini akan menjadi semangat kami untuk terus menghadirkan inovasi yang berkelanjutan dan mumpuni bagi masyarakat. Dari sini, kami berniat untuk melakukan ekspansi bisnis dan teknologi kami keluar pulau Jawa dengan harapan lebih banyak lagi masyarakat dapat menikmati layanan yang kami hadirkan. Dengan begitu, pemerataan ekonomi akan semakin cepat terealisasi,” tutup Willy.

Wamenkomdigi, Nezar Patria.

Indonesia Mau Jadi Raja AI Dunia, Ada tapinya

Pembangunan infrastruktur digital dan pengembangan talenta digital sebagai fondasi menuju AI Powerhouse global.

img_title
VIVA.co.id
24 November 2024