Kemendag: Inaexport Bakal Hubungkan Eksportir dengan Pembeli Global
- VIVA/Anisa Aulia/Tangkapan layar.
VIVA – Pemerintah berkomitmen untuk memfasilitasi dunia usaha dan kegiatan ekspor di tengah era globalisasi yang ada saat ini seiring meningkatnya permintaan dan penawaran. Salah satunya melalui platform yang terintegrasi secara online, dalam menghubungkan penjual dan buyer atau pembeli.
Direktorat Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan melakukan inovasi dan terobosan agar produk dalam negeri dapat unggul di pasar global, dengan platform Inaexport.
“Pendirian Inaexport merupakan salah satu solusi yang mudah-mudahan dapat mengakomodasi rekan-rekan eksportir Indonesia. Dalam berhubungan dengan pembeli di seluruh dunia,” ujar Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag, Didi Sumedi melalui Soft Launching InaExport, Senin 11 April 2022.
Ilustrasi Ekspor-Impor
- VIVA/M Ali Wafa
Didi mengatakan, perkembangan Inaexport sebetulnya telah berjalan sejak lama di 1970, kemudian berlanjut di 2011. Kemudian pada 2020, dilakukan banyak penelitian dan pengembangan dihadirkanlah Inaexport versi terbaru dengan sepenuhnya dilakukan secara online.
Dia mengemukakan, Inaexport dihadirkan melalui online, dikarenakan pasar ekspor dunia bergerak sangat dinamis. Apalagi dengan tren belanja online yang saat ini meningkat. Melalui Inaexport diharapkan dapat mendongkrak ekspor Indonesia.
“Inaexport memiliki banyak potensi untuk menjadi salah satu faktor penting dalam mendongkrak pertumbuhan ekspor Indonesia,” jelasnya.
Didi menjelaskan, platform Inaexport memiliki kemudahan yang dinamakan user interface dan user experience. Diharapkan dengan hadirnya Inaexport setiap perusahaan atau pemasok ekspor kebutuhannya dapat diakomodasi dengan baik.
Sebanyak Ini Mobil Baru yang Dibuat di RI, Sebagian Ekspor ke Luar Negeri
Penjualan mobil baru di Indonesia terus mengalami penurunan, terutama di tahu ini yang bertepatan dengan pergantian pemerintahan. Padahal ada banyak brand pendatang baru.
