TKDN Sektor Perumahan Subsidi Hampir 100%, Pemerintah Diminta Ini

Pembangunan rumah subsidi
Sumber :
  • Muhammd Solihin/VIVA.

VIVA – Sektor perumahan ditegaskan menjadi industri yang paling besar menggunakan tingkat komponen dalam negeri (TKDN). Khusus pembangunan rumah subsidi yang TKDN yang digunakan bisa mencapai 90-100 persen.

Jajal Mobil Listrik, Kemenperin Desak Chery Tingkatkan Kandungan Lokal

Pengamat Ekonomi Benjamin Gunawan mengatakan, TKDN di sektor perumahan subsidi saat ini sejalan dengan arahan Presiden Jokowi. Karena itu, Pemerintah perlu menggenjot lagi produksi rumah subsidi agar bisa lebih besar lagi realisasinya.

"TKDN sektor perumahan, Bahkan banyak yang 100 persen khususnya rumah subsidi. Kalau pun ada komponen dari luar biasanya baja ringan atau produk seng yang terkadang ditemukan merek dari luar," ujar Benjamin dikutip dari keterangannya, Selasa, 5 April 2022.

Menteri Maruarar Diperintah Prabowo Bangun Rumah MBR di Lahan Sitaan Korupsi-BLBI

Menurut dia, jika Pemerintah mengalokasikan dana yang lebih besar lagi untuk mendukung pembangunan rumah subsidi maka industri dalam negeri khususnya yang terkait sektor perumahan akan bangkit. Apalagi sektor perumahan ini berdampak atau menciptakan efek berganda terhadap 174 industri turunannya.

"Seperti yang Pak Presiden katakan jika banyak yang menggunakan komponen dalam negeri maka uangnya akan berputar di Indonesia dan bisa menggenjot pertumbuhan ekonomi. Tetapi kalau banyak yang menggunakan komponen impor maka uang akan lari keluar negeri," tegasnya.

Lapor ke Prabowo, Maruarar Sirait: Iuran Tapera Harus Bersifat Sukarela

Foto udara perumahan bersubsidi di Bogor, Jawa Barat.

Photo :
  • ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

Sementara itu, Direktur Consumer BTN Hirwandi Gafar mengatakan, pembangunan perumahan yang dbiayai BTN memiliki lokal konten atau Tingkat Komponen Dalam Negeri (TLDN) yang cukup tinggi.

"Ketika mamasuki proses pembangunan, rumah subsidi untuk MBR (masyarakat berpenghasilan rendah) ini serapannya sangat tinggi. Sektor industri terkait rumah ini akan bergerak naik dan akan tumbuh," ujarnya. 

"Oleh karena itu, kita juga support untuk pembiayaan baik developer maupun UMKM bidang perumahan,” tambahnya.

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait alias Ara Teken MoU dengan Qatar

Disaksikan Prabowo, Menteri Ara Teken MoU soal Pembangunan 1 Juta Rumah dengan Qatar

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait meneken Mou dengan Kerajaan Qatar terkait pengembangan proyek pembangunan 1 juta unit rumah di RI

img_title
VIVA.co.id
8 Januari 2025