Hotman Paris Sarankan Sri Mulyani Kejar Pajak Indra Kenz Cs

Hotman Paris
Sumber :
  • Instagram @hotmanparisofficial

VIVA – Pengacara kondang, Hotman Paris Hutapea memberi masukan kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Bendahara Negara diminta untuk mengejar pajak dua influencer yang saat ini tengah tersandung kasus judi online berkedok trading, Indra Kenz dan Doni Salmanan.

DPRD Jakarta Wacanakan Pungut Pajak di Kantin Sekolah

Hal itu disampaikan Hotman di hadapan Sri Mulyani dan Direktur Jenderal Pajak, Suryo Utomo saat menghadiri acara Tax Campaign Spectaxcular DJP 2022 Talkshow, Bincang Bijak Soal Pajak, di Kantor DJP.

“Anda kan lihat kasus Indra Kenz, Doni Salmanan, Indosurya berapa puluh triliun, itu uang-uang yang main di situ. Apa sudah bayar pajak atau tidak? Dan puluhan investasi bodong yang sudah masuk ke pengadilan dan Mabes Polri,” ujar Hotman, Rabu 23 Maret 2022.

PPN Naik Jadi 12 Persen Orang Kaya Malah Mau Dapat Tax Amnesty Jilid III, Ada Ketidakadilan?

Indra kenz

Photo :
  • Instagram/indrakenz

Hotman, menyarankan kepada Dirjen Pajak untuk membuat divisi khusus dalam memantau hal itu. Dikarenakan menurutnya melalui kasus investasi bodong tersebut merupakan sasaran yang bagus untuk DJP menagih uang pajak.

Tolak PPN Naik Jadi 12 Persen, YLKI Beberkan Ketidakadilan dalam Pemungutan Pajak

“Karena yang saya tau, hanya dua sumbernya intip di pengadilan niaga, Indosurya PKPU. Dia menceritakan berapa semua dia punya nasabah di situ, berapa puluh triliun. Nasabah ini tentunya sebagian besar, enggak bayar pajak,” jelasnya.

“Belum lagi sekarang ada puluhan kasus investasi bodong, dan sekarang kasus Indra Kenz, Doni Salmanan, Fahrenheit, banyak sekali. Itu masukan dari saya,” lanjutnya.

Hotman melanjutkan, untuk masukan yang kedua perlu dilakukan pengawasan dan sanksi yang sangat tegas. Karena menurutnya hanya dengan kesadaran wajib pajak sangat tidak efektif.

“Memang benar kesadaran itu perlu.Tapi pengalaman saya sebagai pengacara manusia tetap manusia. Kesadaran itu hanya sekian persen tetap sanksi yang keras sama pengawasan itu sangat-sangat efektif,” imbuhnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya