Rachmat Gobel: Tak Ada Mafia Minyak Goreng, Tapi Pengusaha Cari Untung
- Istimewa
VIVA – Wakil Ketua DPR RI, Rachmat Gobel angkat bicara terkait kelangkaan minyak goreng yang menyebabkan kenaikan harga di tengah masyarakat. Menurut Mantan Menteri Perdagangan ini tidak ada istilah mafia minyak goreng.
“Enggak ada mafia di Indonesia. Mafia pangan itu tidak ada migor (minyak goreng),” kata Rahmat di sela-sela acara Sidang IPU 144 di Nusa Dua Bali pada Senin, 21 Maret 2022.
Ia menilai polemik minyak goreng yang terjadi karena adanya kesalahan dalam pembuatan aturan. Sebab, kata dia, setiap pengusaha tentu yang dicari adalah sebuah keuntungan.
“Ya kan, dia lihat ada celah peraturan yang salah lengah ya, dia masuk. Jadi jangan kita langsung mencap bahwa ini adalah mafia,” ujarnya.
Pemerintah, kata dia, seharusnya punya strategi untuk antisipasi kelangkaan minyak goreng. Sebab, Indonesia adalah negara agraris tapi malah belum mampu memenuhi kebutuhan pangan sendiri. Apalagi, Presiden Republik Indonesia mempunyai Trisakti salah satunya kemandirian pangan.
“Masa iya, kita negara pertanian begini kok masih mengisi kebutuhan dalam negeri aja enggak bisa. Kita harus bangun, jangan cuma tidur. Jangan cuma mengatakan harga naik terus menyerahkan pada alam, enggak boleh kita,” ucapnya.