DPR Minta Pemerintah Tak Naikan Harga BBM Bersubsidi

50 SPBU di Denpasar jual bensin jenis Pertalite seharga Rp6.450 per liter
Sumber :
  • Pertamina

VIVA – Anggota Komisi VI DPR Amin Ak meminta pemerintah tidak menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, meskipun harga minyak dunia sedang melonjak akibat konflik Rusia dan Ukraina.

Menurut Politikus PKS ini, kenaikan harga BBM pada saat ini berpotensi mengganggu upaya pemulihan ekonomi di dalam negeri yang terdampak pandemi.

“Kalau harga BBM naik akan menurunkan daya beli masyarakat yang saat ini masih megap-megap. Jika daya beli kembali turun, maka program pemulihan ekonomi nasional bisa gagal,” kata Amin kepada media, Senin, 7 Maret 2022.

Baca juga: Berlyn Wanita Bertato Tewas Dicekik, Jenazah Dibawa Keliling Bandung

Amin menjelaskan, kenaikan harga BBM tak hanya mempengaruhi sektor transportasi, tapi juga bakal berdampak terhadap kenaikan harga bahan pokok yang sangat membebani masyarakat menengah ke bawah.

"Tanpa kenaikan harga BBM subsidi, sejumlah bahan pokok sudah naik karena pemerintah gagal mengelola stabilisasi pasokan. Bisa dibayangkan harga bahan pokok akan terus melonjak jika harga BBM naik,” ujarnya.

Ilustrasi Nozzle BBM.

Photo :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

Amin lantas mendesak pemerintah dapat menyiapkan skenario penambahan subsidi BBM dengan mengalihkan anggaran dari proyek-proyek yang belum mendesak.

Kementerian ESDM Masih Dalami Pembatasan BBM Subsidi pada 1 Oktober 2024

"Kebijakan pemerintah harus pro rakyat. Pemerintah juga harus berani dan punya wibawa di hadapan oligarki maupun kartel komoditas pokok yang bersentuhan dengan perut rakyat," imbuhnya.

Kompak Turun! Ini Daftar Harga BBM Pertamina, Shell, BP dan VIVO per 1 September 2024
Pengunjung GJAW 2024

Terpopuler: Harga BBM Naik, Diskon Hari Terakhir GJAW 2024

Berita tentang harga BBM naik dan diskon hari terakhir GJAW 2024, banyak dibaca hingga jadi terpopuler di VIVA Otomotif.

img_title
VIVA.co.id
2 Desember 2024