Cara Kemenhub Tingkatkan Kualitas SDM Inaportnet di Pelabuhan
- ANTARA FOTO/Dewi Fajriani
VIVA – Kementerian Perhubungan terus menggenjot terwujudnya integerasi digital di pelabuhan menggunakan satu aplikasi terpadu Inaportnet. Salah satunya dilakukan dengan meningkatkan Sumber daya manusia (SDM) yang kompeten.
Hal itu lah yang mendasari Balai Besar Pendidikan Penyegaran Dan Peningkatan Ilmu Pelayaran (BP3IP) Jakarta, menggelar program Diklat Inaportnet Type-B yang diperuntukkan bagi SDM yang bekerja sebagai operator Inaportnet. Ini merupakan diklat yang pertama kali di Indonesia, khususnya di Lingkungan BPSDM Perhubungan.
Direktur BP3IP Jakarta, Ahmad mengatakan, satu program Kementerian Perhubungan dalam layanan sektor kemaritiman adalah implementasi Inaportnet. Sistem layanan berbasis teknologi informasi (internet) ini dibangun untuk mengintegrasikan sistem informasi kepelabuhanan dalam melayani kapal dan barang yang melibatkan sistem-sistem layanan di Direktorat Jenderal Perhubungan Laut.
Terintegerasi dengan Unit Pelaksana Teknis, Badan Usaha Pelabuhan, Kantor Bea dan Cukai, Kantor Kesehatan Pelabuhan, Kantor Karantina Tumbuhan, Kantor Karantina Ikan, dan Kantor Imigrasi di pelabuhan.
"Karananya kami, BP3IP Jakarta, sebagai salah satu lembaga diklat di bawah naungan BPSDM Perhubungan berinisiatif melakukan jemput bola untuk mendukung implementasi sistem tersebut dengan menyelenggarakan diklat Inaportnet," ujar Ahmad dikutip dari keterangannya, Kamis, 24 Februari 2022.
Ia menambahkan bahwa Diklat Inaportnet Angkatan I BP3IP Jakarta telah dilaksanakan belum lama ini dan diikuti 35 peserta dari berbagai praktisi kepelabuhanan. Seperti Terminal Khusus (Tersus), Terminal Untuk Kepentingan Sendiri (TUKS) dan Badan Usaha Pelabuhan (BUP).
Sistem diklat dilaksanakan secara online yang memang dilakukan BP3IP Jakarta sejak beberapa tahun lalu. Karena telah mengembangan sistem diklat berbasis online (jarak jauh) yang disebut dengan metode pembelajaran E-learning.
"Diklat Inaportnet ini, diharapkan dapat menghasilkan (out put) SDM mahir dalam implementasi Inaportnet," kata Ahmad.
Dia mengatakan, pihaknya akan terus menfasilitasi para stakeholder pelabuhan di Indonesia dalam rangka pengembangan kompetensi para SDM nya. Serta turut ambil bagian dalam program penerapan Inaportnet demi kemajuan bangsa dan negara.
"Dengan menghadirkan instruktur yang tentunya sangat berkompeten di bidangnya, seperti para praktisi ahli yang direkomendasikan oleh Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Laut selaku administrator. Sehingga diharapkan dapat tersampaikannya secara maksimal materi-materi dan studi kasus tentang penerapan Inaportnet versi Terbaru," katanya.
Dia pun berpesan, bagi calon perserta yang belum bekesempatan mengikuti diklat ini, maka BP3IP akan menggelar diklat Inaportnet Type B berikutnya dalam waktu dekat ini.