Konflik Rusia-Ukraina Bikin Rupiah Melemah

Rupiah melemah terhadap dolar AS.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/YU/aa

VIVA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot, melemah pada perdagangan Senin pagi, 21 Februari 2022. Rupiah melemah sebesar 0,01 persen ke posisi Rp14.330 per dolar AS dibandingkan pada penutupan sebelumnya senilai Rp14.325 per dolar AS.

Harga Emas Hari Ini 27 November 2024: Global dan Antam Mulai Naik Lagi

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau Jumat sore, mematok rupiah di angka Rp14.339 per dolar AS.

Analis Pasar Uang, Ariston Tjendra memperkirakan, nilai tukar rupiah hari ini masih berpotensi tertekan terhadap dolar AS. Dikarenakan meningkatnya kekhawatiran pasar terkait persoalan konflik antara Ukraina dan Rusia.

Lebanon-Israel Sepakat Akhiri Konflik, Komisi Eropa Sebut berkat "Berkurangnya Pengaruh Hizbullah"

Karyawati menunjukkan mata uang rupiah dan dolar AS di salah satu gerai penukaran mata uang asing di Jakarta.

Photo :
  • ANTARA FOTO/Reno Esnir

“AS dan negara-negara barat melaporkan Rusia belum mundur dari perbatasan Ukraina dan malah menumpuk pasukan di sana. Dan Akhir pekan kemarin, serangan militer Ukraina ke kelompok separatis pendukung Rusia di Ukraina Timur dikhawatirkan memicu Rusia untuk menyerang Ukraina,” ujar Ariston kepada VIVA pada, Senin, 21 Februari 2022.

Tentara Korut Ditarik dari Perbatasan Ukraina, Ada Apa?

Ia melanjutkan, dengan hal tersebut kekhawatiran pasar akan potensi terjadinya perang besar yang bisa merontokkan pertumbuhan perekonomian global. Dan mendorong sebagian pelaku pasar keluar dari aset berisiko pagi ini dan masuk ke aset aman seperti dolar AS dan emas.

“Pasar masih akan terus memantau perkembangan konflik Rusia dan Ukraina sepanjang minggu ini,” ujarnya.

Adapun dengan dilakukannya usaha-usaha untuk meredakan konflik bisa mendorong pelaku pasar masuk kembali ke aset berisiko.

Ariston mengatakan, dari dalam negeri sendiri dengan mulai menurunnya kasus penularan COVID 19 dapat meningkatkan keyakinan pasar terhadap rupiah.  Adapun potensi rupiah tertekan bergerak pada kisaran Rp14.280-Rp14.350.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya