Harga Emas Hari Ini 11 Februari 2022: Global dan Antam Amblas
- ANTARA/REUTERS/Leonhard Foeger/am.
VIVA – Harga emas internasional amblas pada perdagangan Jumat pagi usai hasil dari inflasi AS yang meningkat pada Januari 2022 lalu. Hal itu mendorong Bank Sentral AS meningkatkan peluang untuk menaikan suku bunga acuannya.
Dilansir dari Economic Times pada Jumat 11 Februari 2022, harga emas di pasar spot turun 0,1 persen ke level US$1.825,29 per ons. Sedangkan, emas berjangka AS turun sebesar 0,7 persen ke level US$1.824,50 per ons.
Seperti diketahui, naiknya inflasi AS pada Januari 2022 dapat mengarahkan Bank Sentral AS menaikkan suku bunga acuan lebih besar pada Maret mendatang dan itu juga mendorong imbal hasil surat berharga AS lebih tinggi.
Inflasi AS yang naik kuat pada Januari lalu akan memicu spekulasi untuk kenaikan suku bunga acuan AS hingga sebesar 50 basis poin pada bulan depan. Dan kondisi itu membuat daya tarik emas berkurang karena meningkatkan biaya peluang memegang emas dan tak hasilkan bunga.
Emas Domestik
Sementara, harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) untuk hari ini dibanderol seharga Rp941 ribu per gram. Harga tersebut turun Rp4.000 per gram jika dibandingkan dengan perdagangan kemarin.
Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, harga pembelian kembali atau buyback emas Antam ditetapkan Rp843 ribu per gram. Harga itu turun Rp4.000 per gram dibanding perdagangan kemarin.Â
Ilustrasi emas batangan Antam.
- ANTARA FOTO/Galih Pradipta/rwa.
Adapun harga emas berdasarkan ukuran, yakni lima gram dijual Rp4,48 juta, 10 gram Rp8,90 juta, 25 gram Rp22,13 juta, dan 50 gram Rp44,19 juta.
Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp88,31 juta, 250 gram Rp220,51 juta dan emas 500 gram Rp440,82 juta.
Selanjutnya, untuk ukuran emas terkecil dan terbesar yang dijual Antam pada hari ini, yaitu 0,5 gram dibanderol Rp520,5 ribu dan 1.000 gram senilai Rp881,6 juta.
Untuk diketahui, harga penjualan emas batangan Antam ini belum termasuk pajak. Pada hari ini, untuk ukuran emas 250 gram sedang tidak tersedia di butik logam mulia Antam.
Bank Indonesia Kembali Tahan Suku Bunga Acuan 6 Persen, Ini Pertimbangannya
Bank Indonesia (BI) memutuskan, untuk kembali mempertahankan suku bunga acuan atau BI Rate di level 6 persen.
