Akses Kapal Sulit, Ganjar Lepas Ekspor Lewat Pesawat Kargo Garuda

Ganjar lepas ekspor produk UMKM lewat pesawat kargo di Bandara Ahmad Yani Semarang, Kamis 13 Januari 2022.
Sumber :
  • Teguh Joko Sutrisno

VIVA – Sejumlah negara menutup akses kapal ke negara mereka akibat pandemi yang belum selesai. Akibatnya banyak poduk-produk UMKM yang mau dikirim ke luar negeri mengalami kesulitan. Termasuk produk dari Jawa Tengah.

Cuan Mengalir Deras berkat Digitalisasi

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengambil langkah cepat dengan pengiriman produk UMKM melalui pesawat kargo.

Penerbangan pertama dilakukan melalui Bandara Ahmad Yani, Semarang, Kamis, 13 Januari 2022. Sebanyak 6,3 ton produk perikanan dan album foto diekspor ke Singapura.

Perbankan Ditegaskan Perlu Aturan Turunan Akselerasi Hapus Tagih Utang Petani hingga Nelayan

Ganjar mengungkapkan, pihaknya menggandeng PT Garuda Indonesia Indonesia (Persero) Tbk untuk mengembangkan produk UMKM dengan mengirimkannya sampai luar negeri.

“Kami sampaikan terima kasih karena sekian space disediakan untuk produk UMKM dengan ongkos yang didiskon,” kata Ganjar.

Terus Dorong Pelaku UMKM Naik Kelas, BRI Telah Salurkan KUR Rp158,6 Triliun

Suasana Bandara Ahmad Yani Semarang, Jateng.

Photo :
  • tvOne/ Teguh Joko Sutrisno (Semarang)

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah Muhammad Arif Sambodo menambahkan, dalam penerbangan kargo perdana ini ada 6,3 ton produk perikanan dan album foto senilai 250 juta rupiah.

“Produk unggulan ke Singapura banyak adalah furnitur, garmen. Dari 10 besar itu kebanyakan produk industri pengolahan ada IKM. Untuk produk holtikultura dan perikanan nomor 10. Itu potensi. Ada juga potensi ekspor ke Singapura adalah alas kaki, barang dari kulit. Secara keseluruhan ekspor untuk alas kaki tumbuhnya bagus. Demikian pula dari kulit,” jelasnya.

Laporan: Teguh Joko Sutrisno/tvOne

PLTS rooftop Kantor Pusat Pupuk Kaltim.

Pupuk Kaltim Tegaskan Penerapan SNI Tingkatkan Daya Saing Perusahaan

Penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI) ditegaskan sebagai bagian dari upaya memperkuat daya saing produk dalam negeri di tengah tantangan global.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024