Rupiah Berbalik Perkasa Terhadap Dolar AS, Ini Pemicunya
- ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
VIVA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat pada perdagangan Kamis, 30 Desember 2021. Rupiah bergerak di kisaran Rp14.240 per dolar AS pada perdagangan pagi ini.
Di pasar spot, pada pukul 09.18 WIB, rupiah ditransaksikan di level Rp14.244 per dolar AS. Melemah 0,08 persen dari penutupan perdagangan sebelumnya di level Rp14.256 per dolar AS.
Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia terakhir di level Rp14.265 per dolar AS, Melemah dari nilai tengah hari sebelumnya di level Rp14.2237 per dolar AS.
Baca juga: Jelang Tahun Baru, Pertamina: Ketahanan Stok Elpiji Nasional 16 Hari
Analis Pasar Uang Ariston Tjendra mengatakan, pembalikan nilai tukar rupiah yang kini menjadi menguat terhadap dolar AS hari ini lebih disebabkan menurunnya indeks dolar.
"Berbalik menguat pada perdagangan hari ini dengan kembalinya minat pasar terhadap mata uang yang lebih berisiko," tuturnya.
Dia mengatakan, data terakhir indeks dolar AS terpantau tertekan cukup dalam, dengan penurunan sekitar 0,28 persen kemarin. Penyebabnya, kekhawatiran terhadap Omicron semakin mereda di global.
Rupiah Menguat
- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
"Indeks dolar AS terlihat dalam tekanan. Kekhawatiran pasar terhadap Omicron sedikit mereda," tegas dia.
Namun demikian, Ariston menekankan, para pelaku pasar keuangan kini tengah menaruh perhatian kuat terhadap perkembangan penularan varian Omicron di Indonesia.
"Bila ada aturan pembatasan kegiatan yang lebih ketat, ini bisa memberikan tekanan ke rupiah," tutur dia.
Dengan berbagai perkembangan tersebut, Ariston memperkirakan, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS bisa menguat ke arah Rp14.220-14.280 per dolar AS pada hari ini.
