10 Produk Israel yang Laris di Indonesia, Ada Mainan Anak

VIVA – Banyak masyarakat di Tanah Air yang tidak menyadari bahwa terdapat banyak produk Israel yang laris di Indonesia. Seperti yang kita ketahui, kedua negara ini, Indonesia dan Israel, tidak mempunyai hubungan diplomatik sehingga tidak ada Kedutaan Besar Israel di Indonesia, pun sebaliknya Indonesia tidak memiliki kantor pemerintahan di Israel.

Walaupun demikian, kedua negara ini tidak mengunci perbatasan dari barang-barang yang diekspor dan diimpor.

Menurut Data Badan Pusat Statistik, selama 5 tahun belakangan atau dari tahun 2016 sampai tahun 2020, eskpor dari Indonesia ke Israel meningkat sekitar 8,6 persen. Secara rinci, tahun 2016 ekspor Indonesia menyentuh angka $103,1 juta. Kemudian jumlahnya naik menjadi $125,9 juta, pada tahun 2018 $123 juta, $120,6 juta tahun 2019, dan terakhir tahun 2020 kemarin sekitar $157,5 juta. Sementara itu, dari sisi impor, jumlahnya cenderung menurun dari tahun 2016 sampai 2020.

Menyadur dari Sahijab, berikut adalah ulasan mengenai produk Israel yang laris di Indonesia.

Rummikub merupakan salah satu permainan anak-anak yang cukup populer. Permainan ini berjenis board game yang mirip dengan mahjong. Rummikub dimainkan dengan 104 kartu yang bertuliskan angka mulai dari 1 sampai 13 dalam empat jenis warna, setiap warna terdapat dua kartu dan dua joker. Permainan ini pertama kali ditemukan oleh Ephraim Herzono, seorang pria keturunan Yahudi dan Rumania sekaligus menjadi orang yang saat itu mengakui bahwa Rummikub adalah permainan asal Israel.

2. Edushape

Edushape merupakan sebuah permainan yang dipakai untuk melatih kecerdasan anak. Kantor pusat dari permainan ini berada di Rosh Ha’ayin, Israel. Akan tetapi, produk Israel yang laris di Indonesia ini diproduksi di China.

3. Tiny Love

Brand dagang Tiny Love ini mempunyai kantor pusat yang berada di Tel Aviv-Jaffa, Israel. Tiny Love adalah sebuah merek perlengkapan bayi yang dikhususkan untuk konsumen dengan taraf menengah ke atas karena terkenal dengan harganya yang cukup mahal. Akan tetapi, tetap wajar karena kualitas yang ditawarkan tetap sepadan.

Halilit adalah sebuah produk Israel yang berbentuk mainan anak dan bukan hanya populer di Indonesia, tapi di dunia. Hal ini lantaran kualitas yang disodorkan oleh Halilit sangat mumpuni. Sejumlah produk dari brand Halilit yang sering ditemukan di Tanah Air adalah mainan dengan bentuk instrumen musik, mulai dari drum, gitar, tamborin, dan masih banyak lainnya.

Perusahaan ini juga dikenal dengan produk rumah tangga yang memakai bahan plastik dan merupakan sebuah perusahaan raksasa di Israel. Di Tanah Air sendiri, Keter Group memamerkan produknya dengan merek Black and Decker yang menjual produk pertukangan dan juga rumah tangga.

Taf Toys merupakan salah satu produk perlengkapan bayi. Mulai dari gendongan bayi, sabuk pengaman untuk bayi, kereta bayi (stroller), mainan mobil-mobil yang diperuntukkan bagi bayi, dan masih banyak produk yang lainnya.

Interstar adalah sebuah merek mainan anak-anak yang merupakan besutan dari perusahaan TIP Top Toys. TIP Top Toys sendiri hanya memproduksi mainan dengan bentuk building block atau permainan tentang konstruksi.

Sama seperti Keter Group, ZAG Industries juga memproduksi barang yang berbentuk peralatan rumah tangga dan pertukangan. Salah satu produk yang sangat terkenal dari ZAG Industries di Tanah Air adalah palu.



Ilustrasi jeruk

Photo :

• VIVA/Lucky Aditya

Bukan hanya permainan dan peralatan, Indonesia juga mengimpor buah dari negara Zionis ini. Jeruk Shantang adalah sebuah jeruk yang berasal dari Israel dan masuk ke Tanah Air pada tahun 2012 silam. Tercatat sudah sebanyak 0,666 ton jeruk yang masuk ke Indonesia. Nilai perdagangan tersebut sudah mencapai $709.

Sesuai dengan namanya, perusahaan ini memproduksi obat generik dan merupakan sebuah perusahaan farmasi ternama di dunia. Teva Pharmaceutial Industries Ltd & Actavis diketahui sudah mengoperasikan bisnis mereka dari Petah Tikva, Israel. Bahkan, mereka kabarnya sudah mempunyai perwakilan di Tanah Air sejak tahun 2016 karena mengakuisisi PT Actavais Generics.

Halaman Selanjutnya

4. Halilit