Kadin Dukung Sarana Medis dan Pelayanan Publik Lombok Tengah
- istimewa
VIVA – Usai berlangsungnya event internasional World Superbike (WSBK) di Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat yang mengharumkan Indonesia membuat para pengusaha dalam negeri semakin takjub dengan pesona Lombok.
Sebab, sehari usai berlangsungnya event tersebut, Mandalika telah menarik perhatian dunia dan mencatat sejarah baru. Terlebih, event tersebut sangat berpengaruh pada masyarakat sekitar membangkitkan pesona wisata Lombok.
Selain itu, akibat adanya event tersebut banyak hal yang perlu dikembangkan di lokasi tersebut, seperti meledaknya para pengunjung yang tidak tercover oleh hotel-hotel di Lombok.
Baca juga: Bikin Seret Ekonomi, Jokowi Tegur Kepala Daerah Parkirkan Uang di Bank
Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Perdagangan, Dian Prasetio mengatakan dengan adanya event tersebut Kadin siap mendukung Lombok Tengah mengantisipasi persiapan event berikutnya.
Dukungan tersebut, kata dia, baik dari segi pembangunan pelayanan publik, dan antusiasme dalam waktu dekat membangun sarana prasarana medis sebagai upaya menekan pandemi COVID-19.
Adapun Kadin siap menggelontorkan dana sampai dengan Rp500 miliar untuk mendukung Lombok Tengah dalam merealisasikan pembangunan pelayanan publik, sarana prasarana medis dan sektor lainnya.
Produk UMKM di Mandalika.
- Satria Zulfikar/VIVA.
Sementara, Bupati Lombok Tengah, Lalu Pathul Bahri mengatakan pihaknya membuka peluang investasi untuk berbagai sektor di wilayahnya. Terlebih, dengan Kadin Indonesia dapat bersinergi merealisasikan pembangunan Lombok Tengah dengan cepat.
Dalam keterangan tertulis yang diterima VIVA, Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia berkunjung ke Kantor Bupati Lombok Tengah dalam rangka menjalin kerja sama mendukung pemulihan ekonomi pada 21 November 2021 lalu.
Tidak hanya itu dalam pengawasan perencanaan sarana prasarana medis, Kadin Indonesia menggaet Asproksi (Asosiasi Produk Kesehatan Indonesia Standar Internasional) untuk terlibat dalam memenuhi pengadaan alat kesehatan dan realisasi pembangunan pelayanan publik tersebut.
Sekjen Asproksi Fazhra Fawwaz Al Firman mengatakan, sangat antusias atas hubungan baik antara Kadin Indonesia dan Lombok Tengah, terlebih dalam sektor medis di event Internasional.
Sebab, saat event WSBK kemarin salah satu persyaratannya adalah vaksin di Lombok Tengah mencapai 75 persen penduduk, dan itu perlu dukungan bersama untuk adanya Pelayanan Antigen dan PCR yang lebih baik lagi.
Pendapatan Pajak MotoGP Mandalika 2024 Tak Sampai 50 Persen dari Target Padahal Penonton Bertambah, Ada Apa?
Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mencatat pendapatan asli daerah (PAD) dari pajak ajang MotoGP Indonesia Mandalika.
