7 Fakta Menarik Sirkuit Mandalika Diklaim Dongkrak Ekonomi NTB
VIVA – Sirkuit Mandalika disebut-sebut dongkrak ekonomi NTB tengah menjadi perbincangan warganet. Karena, ajang balapan sepeda motor bergengsi, World Superbike sudah berlangsung di Sirkuit Mandalika.
Selain itu, pada Maret tahun 2022 mendatang, ajang balapan MotoGP akan berlangsung di sana. Perhelatan World Superbike dan MotoGP adalah sebuah kebangkitan untuk Indonesia sesudah 24 tahun absen dalam ajang balapan bergengsi tersebut. Selain itu, di Sirkuit Mandalika juga digelar ajang Idemitsu Asian Talent Cup yang berbarengan dengan World Superbike.
Sebelumnya Indonesia pernah menjadi tuan rumah balapan pada tahun 1997 di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat. Selain itu, kegiatan yang akan berlangsung di Pertamina Mandalika International Street Circuit adalah IndonesianGP yang dijadwalkan digelar pada Maret 2022. Nah, berikut adalah fakta menarik Sirkuit Mandalika disebut-sebut dongkrak ekonomi NTB.
Lantas, Bagaimana Fakta Menarik Sirkuit Mandalika Disebut-sebut Dongkrak Ekonomi NTB?
1. Prediksi Bank Indonesia
Bank Indonesia (BI) telah memprediksi pertumbuhan ekonomi yang akan terjadi di wilayah Nusa Tenggara Barat pada triwulan IV 2021 yang berada di kisaran 5,01 sampai 5,81 persen (yoy). Dengan salam salah satu pemantiknya adalah gelaran World Superbike (WSBK) yang sudah digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok.
Kepala Perwakilan BI Provinsi NTB, Heru Saptaji, mengatakan bahwa faktor yang juga akan memengaruhi pertumbuhan ekonomi NTB menuju arah yang lebih baik adalah inflasi yang terkendali dengan baik dan juga stabilitas sistem keuangan yang terjaga.
2. Cerminan pertumbuhan produk domestik regional bruto (PDRB)
Heru mengatakan bahwa tren positif dari pertumbuhan ekonomi di NTB terlihat dari bertambahnya pertumbuhan produk domestik regional bruto (PDRB). Sejak triwulan II 2021 sekitar 4,76 persen, dan triwulan III 2021 2,42 persen (yoy). Angka ini dikatakan jauh lebih baik daripada dengan kondisi yang terjadi di triwulan I sekitar minus 1,13 persen (yoy).
3. Menko Luhut optimis ekonomi akan tumbuh di NTB
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan optimis bahwa ekonomi Nusa Tenggara Barat (NTB) akan tumbuh di tahun ini. Hal ini dipicu oleh perhelatan akbar balap motor Internasional, World Superbike (WSBK) yang sudah digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB.
4. Faktor penyebab pertumbuhan ekonomi di NTB
Kemudian, Menko Luhut juga mengatakan bahwa okupansi atau tingkat keterisian hunian hotel dan juga homestay di NTB cukup tinggi. Hal ini, disebabkan oleh kunjungan wisatawan yang semakin meningkat. Karenanya, harga juga ikut naik sampai tiga kali lipat. Jasa sewa kendaraan juga turut terkena dampak gelaran tersebut.
Di sisi lain, Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Nailul Huda mengatakan bahwa ekonomi di NTB akan menggeliat selama ajang tersebut berlangsung. Hal ini karena terjadinya peningkatan konsumsi masyarakat, mulai dari sektor penerbangan, hotel, dan sektor lain yang mendukung pariwisata.
5. Bantu ekonomi kreatif Mandalika
Diperkirakan dengan adanya perhelatan motor balap MotoGP di Sirkuit Mandalika bisa memberikan dampak yang baik untuk sektor ekonomi kreatif. Sekurang-kurangnya akan membuka lapangan pekerjaan yang baru untuk 7.500 orang. Diharapkan juga bahwa nantinya bisa memberikan tambahan eksistensi lokasi sekitar 150 juta dolar AS.
Selain itu, perhelatan MotoGP Juga diharapkan akan membantu untuk meningkatkan jumlah pengunjung ke Tanah Air sampai 300 ribu orang per tahun. Bahkan, pencapaian tersebut tentu sangat diharapkan bisa membuat Indonesia menjadi negara tujuan sport tourism unggulan yang berada di wilayah Asia.
6. Kegiatan pendamping di Mandalika
Selain itu, terdapat berbagai kegiatan pendamping yang dipersiapkan guna mengisi waktu luang para penonton antara sesi balapan. Hal ini dilakukan untuk mengurangi tekanan beban lalu lintas orang dan kendaraan yang meninggalkan lokasi ketika acara utama selesai.
Di area lokasi Sirkuit Mandalika juga sudah dilengkapi dengan kegiatan pendamping. Kegiatan tersebut diantaranya penyediaan lokasi bazar UMKM, pameran produk, pertunjukan musik dalam skala kecil, festival kuliner, dan juga pameran komunitas.
7. Akses Menuju Sirkuit Mandalika
Penyediaan shuttle bus di Pelabuhan dan bandara untuk masyarakat yang akan bertolak ke Sirkuit Mandalika juga turut membantu pertumbuhan ekonomi di Mandalika. Selain itu, ada juga kantong parkir yang berada di Kawasan WBBK, mulai dari Area Masjib Nurul Bilad, parkir hotel Novotel, Hub II parkir yang berada di area sirkuit, bandara atau Pelabuhan. (dum)
