Menteri Teten Harap Peran Korporasi Besar Sejahterakan Petani

Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki
Sumber :
  • Kemenkop UKM

VIVA – Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki melaksanakan kunjungan kerja ke Desa Sejahtera Astra (DSA). Tepatnya di Koperasi Serba Usaha (KSU) Gardu Tani Al Barokah, di Desa Ketapang, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang.

Dalam kesempatan itu, Teten meninjau pertanian beras organik sekaligus meresmikan bantuan pengembangan digital smart farming bagi para petani Al Barokah. 

Turut hadir bersama Menkop Teten, di antaranya Chief Corporate Affairs Astra, Riza Deliansyah dan Direktur Utama Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM), Supomo, yang juga menjajaki pemodalan bagi KSU Gardu Tani Al Barokah.

Menkop Teten berharap kehadiran korporasi besar membuat para petani juga meningkat kesejahteraannya. Sehingga para petani dalam lahan sempit nantinya dikumpulkan dan dikelola melalui sistem koperasi.

"Kenapa kita perlu membangun korporatisasi petani? Kalau kita terus biarkan petani-petani perorangan di dalam skala yang sempit, kesejahteraan peran petani sulit dan negara juga sulit untuk mendapatkan suplai pangan yang stabil baik kualitas maupun kuantitas," kata Menkop Teten dalam keterangan resminya, Sabtu 13 November 2021.

Ilustrasi petani.

Photo :

Dijelaskan, untuk mendorong korporasi pertanian modern melalui program Digital Smart Farming, nantinya Teten bersama Astra juga menginginkan lahan pertanian di Al Barokah bertambah dari 200 hektar menjadi 1.000 hektar. Caranya dengan mengonsolidasikan para petani untuk bergabung sehingga luas lahan dibutuhkan bisa tercapai.

"Jadi kita harus mengembangkan model bisnis tadi Corporate Farming dengan mengkonsolidasi lahan-lahan petani perorangan, lahan sempit ke dalam koperasi, dalam skala ekonomi," ujar Teten.

Desa Al Barokah merupakan produsen tanaman padi yang dibudidayakan secara alami, bebas dari pestisida beracun dan pupuk kimia sintetis. Produk ini, merupakan produk dari Paguyuban Petani Al Barokah yang dibina secara langsung PT Astra International Lewat program Desa Sejahtera Astra (DSA) sejak tahun 2019.

Bappenas Tegaskan Pentingnya Tata Kelola Pedesaan Harus Bisa Adaptif

Di momen yang sama, Astra memberikan bantuan sebesar Rp200.000.000 dan alat digital farming senilai Rp100.000.000 untuk membantu pengembangan produk dan juga mendorong peningkatan kualitas produk dari DSA Al Barokah.

Dengan bantuan teknologi digital smart farming dari Astra, para petani dapat melakukan pemantauan secara langsung melalui aplikasi berbasis android terkait kondisi fisika, kimia dan biologi lahan pertanian. Komponen teknologi ini, antara lain sensor-sensor kelembapan, PH tanah, kualitas air, kecepatan angin, kamera hama dan perkembangan tanaman serta bersumber energi dari matahari atau solat panel.

Debat Publik Terakhir, Cagub Jateng Ahmad Luthfi Janji Lakukan Ini untuk Buruh hingga Petani

"Astra berharap berharap dengan beberapa bantuan ini dan juga kita juga bekerja sama dengan LPDB-KUMKM (Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah), harapannya ke depan pertanian di Desa Al Barokah ini akan lebih maju," kata Riza Deliansyah.

Astra, kata Riza, juga akan berkomunikasi dengan dunia internasional untuk memasarkan produk dari organik dari desa binaannya. Salah satunya target pasar negara Timur Tengah.

Demi Petani Tebu Rasakan Manisnya Masa Depan, Kementan Melalui Program "MANIS" Kejar Swasembada Gula Nasional

"Kita juga sudah hubungkan dengan beberapa pembeli mancanegara dari Timur Tengah dan lain sebagainya, sehingga produk yang ada di Susukan ini bernilai tambah yang lebih. Jadi tidak seperti harga sebelumnya, tapi kita bisa memberikan harga yang lebih untuk para petani sehingga lebih sejahtera," ujar Riza menjelaskan.

Calon gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kanan)

Sejahterakan Desa, Khofifah Terima Anugerah Figur Akselerator Kemajuan Jatim

Keberhasilan Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024 Khofifah Indar Parawansa memajukan desa-desa mendapat banyak apresiasi.

img_title
VIVA.co.id
27 November 2024