Menko Airlangga Beberkan Hasil Kunjungan Rombongan Jokowi ke UEA

Presiden Jokowi dan jajarannya melakukan kunjungan kerja ke UEA.
Sumber :
  • Dokumentasi Kemenko Ekonomi.

VIVA – Presiden Joko Widodo dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga beserta sejumlah menteri lainnya bagian dari delegasi Indonesia, telah menyelesaikan rangkaian kunjungan kerjanya ke Uni Emirat Arab (UEA). Sejumlah kesepakatan bisnis dan kerja sama ekonomi kedua negara pun dihasilkan.

Dalam kunjungan tersebut, Jokowi dan jajarannya menghadiri sejumlah pertemuan penting. Antara lain, pertemuan dengan Wakil Presiden dan Perdana Menteri UAE/Ruler of Dubai Y M Sheikh Mohammed bin Rasid Al Maktoum, dan menghadiri acara Indonesia-UAE Investment Forum/Business.

Airlangga dalam keterangannya menjelaskan, presiden, berserta rombongan menyaksikan pertukaran sejumlah kesepakatan bilateral, goverment to goverment maupun business to business di Hotel Jumeirah Al-Qashr.

Perjanjian kerja sama yang disepakati kedua negara meliputi kerja sama antar bank sentral, sertifikasi pelatihan personel pelaut, investasi, penghindaran pajak berganda, kredit ekspor, renewable energy, infrastruktur pelabuhan dan penerbangan, refinery migas, telekomunikasi.

Kedua negara juga sepakat untuk kerja sama di bidang kesehatan dengan saling memberi pengakuan sertifikasi vaksinasi dan tes PCR, serta farmasi. Selain itu, kerja sama tersebut juga meliputi Sovereign Wealth Fund (SWF) kedua negara dalam rangka investasi di beberapa sektor strategis seperti infrastruktur.

"Presiden Jokowi kembali menggarisbawahi bahwa transformasi ekonomi Indonesia melalui pembaruan kebijakan melalui Undang-undang Cipta Kerja akan memudahkan para pelaku bisnis PEA untuk berinvestasi di Indonesia," ujar Airlangga dikutip Jumat, 5 November 2021. 

Dalam pertemuan Presiden Jokowi dengan Ruler of Dubai dan jajarannya, kedua pihak sepakat mendorong upaya percepatan penyelesaian perundingan Indonesia-United Arab Emirates Comprehensive Economic Partnership Agreement (IUAE-CEPA). Dalam rangka meningkatkan kerja sama perdagangan dan investasi kedua negara.

"Dan untuk itu mengajak para pelaku usaha untuk menanamkan modalnya di Indonesia antara lain di bidang renewable energy, infrastruktur, pariwisata dan ketahanan pangan,” jelas Airlangga.

Pada rangkaian terakhir dalam kerangka kunjungan kerja Presiden Joko Widodo ke PEA. Presiden beserta sejumlah menteri menghadiri acara National Day Indonesia pada pameran Dubai Expo 2020, di kawasan Al Washl, Kamis waktu setempat.

Kali ini, National Day Indonesia tersebut mengusung tema capaian dan kemajuan Indonesia. Serta profil Indonesia di segala bidang terutama di sektor ekonomi, sosial dan budaya yang beragam.

Bosan dengan Dubai Siang Hari? 5 Aktivitas Malam Ini Dijamin Bikin Kamu Ketagihan

Selain Airlangga, sejumlah menteri mendampingi Jokowi dalam kesempatan tersebut. Yaitu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri BUMN Erick Thohir. 

Presiden Jokowi dan jajaran menteri di Indonesia-UAE Investment Forum.

Photo :
  • Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Sekjen PDIP Hasto Sebut Prabowo Pekerja Keras, Jokowi Cawe-cawe

Kemudian, Menteri Perdagangan M Lutfi, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Duta Besar Republik Indonesia untuk PEA Husin Bagis serta Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid.

Dikutip VIVA dari data Sekretariat Presiden, sedikitnya ada 14 Memorandum of Understanding (MoU) yang tercipta dalam kunjungan kerja Presiden Jokowi ke UEA saat ini. Berikut ini daftarnya.

Rocky Gerung: Statistik Andika Perkasa Merangkak Menanjak di Jateng, Jokowi Mulai Cemas

1. Nota Kesepahaman antara Anwar Gargash Diplomatic Academy dan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, dilakukan oleh Menteri Negara PEA Ahmad bin Ali Al Sayegh, dengan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi;

2. Nota Kesepahaman antara Bank Sentral Persatuan Emirat Arab dengan Bank Indonesia mengenai kerja sama di bidang sistem pembayaran dan inovasi keuangan digital, dilakukan oleh Gubernur Bank Sentral PEA Khalid Mohammed Balama Al Tamimi dengan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi;

3. Nota Kesepahaman untuk saling pengakuan sertifikat kelayakan untuk tingkat pelatihan, sertifikasi dan kerja shift untuk personel pelaut, dilakukan oleh Menteri Energi dan Infrastruktur PEA, Suhail bin Mohammed Al Mazrouei, dengan Menteri Koodinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI Luhut Binsar Pandjaitan;

4. Instrumen ratifikasi perjanjian untuk promosi dan perlindungan saling investasi yang ditandatangani pada 24/7/2019, dilakukan oleh Menteri Negara Urusan Keuangan PEA Mohammed bin Hadi Al Husseini, dengan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi;

5. Instrumen pengesahan perubahan perjanjian penghindaran pajak berganda yang ditandatangani pada 24/7/2019, dilakukan oleh Menteri Negara Urusan Keuangan PEA Mohammed bin Hadi Al Husseini dengan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi;

6. Pertukaran catatan tentang amandemen Pengaturan Koridor Perjalanan Aman (Saling mengakui sertifikat PCR dan vaksin serta kerja sama antarplatform digital), ditandatangani oleh Menteri Negara PEA Ahmad bin Ali Al Sayegh, dengan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi;

7. Nota Kesepahaman antara Badan Kredit Ekspor PEA dan Indonesia, dilakukan oleh Wakil Presiden Serikat Departemen Kredit Ekspor PEA Thani Al Zeyoudi, dengan CEO PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) Benny Waworuntu;

Kerja sama Garuda Indoensia dan Emirates.

Photo :
  • Dokumentasi Kementerian BUMN.

8. Nota Kesepahaman Kemitraan Strategis antara PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. dan Emirates Airlines, dilakukan oleh Ketua Dewan Direksi Emirates Airlines, Sheikh Ahmed bin Saeed Al Maktoum, dengan Menteri BUMN RI, Erick Thohir;

9. Nota Kesepahaman tentang Perjanjian Kerangka Kerja Investasi Bersama antara Indonesia Investment Authority (INA) dan Abu Dhabi Growth Fund (ADG), dilakukan oleh CEO ADG, Khalifa Mohammed Al Suwaidi dengan CEO INA, Ridha Wirakusumah;

10. Perjanjian Aliansi Strategis Pengembangan Pelabuhan antara Indonesia Investment Authority (INA) dan DP World, dilakukan oleh Presiden Pelabuhan Dubai, Sultan Ahmed Bin Sulayem, dengan CEO INA Ridha Wirakusumah dan CEO Pelindo, Arif Suhartono;

11. Perjanjian Kerjasama dan Kemitraan Investasi Refinery Unit Balikpapan antara
PT Kilang Pertamina Internasional - Mubadala Petroleum - Indonesia Investment Authority (INA), dilakukan oleh CEO Mubadala Mansour Mohammed Al Hamed, dengan CEO PT Kilang Pertamina Internasional Joko Priyono, dan Deputi CEO INA Arief Budiman;

12. Kesepakatan Kerja Sama Pembangunan Proyek Floating Solar Panel antara Masdar dan Pertamina New Renewable Energy, dilakukan oleh CEO Masdar Mohammed Jamil Al Ramahi, dengan CEO Pertamina Nicke Widyawati;

13. Nota Kesepahaman antara Hayat Biotech dengan Bio Farma, dilakukan oleh Mansour Al Mansouri dengan CEO Biofarma Honesti Basyir; dan

14. Nota Kesepahaman antara Smartfren Telcom - PT Amara Padma Sehati dengan G42 Investments AI Holdings RSC Ltd. Dilakukan oleh Mansour Al Mansouri dengan CEO Smartfren Telcom Frankie Wijaya, dan Komisioner PT Amara Padma Sehati Pandu Sjahrir.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya