Bill Gates Sampaikan Unek-unek soal Bio Farma ke 3 Menteri Jokowi
- eTeknix
VIVA – Presiden Joko Widodo mengutus tiga menteri yang ikut dalam KTT COP26 untuk bertemu dengan Pengusaha Amerika Serikat Bill Gates. Yaitu Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Dikutip Kamis, 4 November 2021, dari akun Instagram Erick Thohir, dia menyampaikan diskusi antara para menteri dan Bill Gates antara lain fokus pada isu perubahan iklim. Pemerintah mendorong perusahaan-perusahaan multinasional, berperan aktif dalam upaya Indonesia mengatasi masalah perubahan iklim.
Selain masalah perubahan Iklim, Erick mengungkapkan, Dalam kesempatan itu Bill Gates juga menyampaikan minatnya berinvestasi di Indonesia. Hal itu akan diwujudkan dalam bentuk transfer teknologi.
Baca juga: Kementerian BUMN Tegaskan Tak Ingin Garuda Indonesia Bangkrut
"Kami juga membahas minat Gates Foundation untuk bekerja sama dengan Bio Farma dalam alih teknologi pengembangan vaksin mRNA.," tulis Erick.
Kinerja Biofarma menurut Erick, sukses menarik minat salah satu orang terkaya di dunia itu untuk berinvestasi. Khususnya, terkait peran Biofarma dalam penyediaan Vaksin COVID-19 di Indonesia.
"Ini merupakan pengakuan atas kapasitas Bio Farma yang berperan besar dalam proses produksi dan distribusi Vaksin COVID-19, sehingga program vaksinasi nasional berjalan lancar," tegasnya.
Lebih lanjut Erick berharap, tingginya antusiasme Bill Gates itu menjadi awal kebangkitan industri farmasi dalam negeri. Sehingga, pada akhirnya dapat memperkuat kemandirian kesehatan di Indonesia.
"Saya yakin kita akan mampu mendorong produk bioteknologi tanah air semakin berkembang," tegasnya.