BPS Ungkap Sepanjang Oktober 2021 Harga Beras Premium Turun
- ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
VIVA – Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Margo Yuwono, melaporkan bahwa pada Oktober 2021 rata-rata harga beras kualitas premium di penggilingan adalah sebesar Rp9.449,00 per kilogram (kg).
"Jadi tercatat (harga beras premium) turun sebesar 0,06 persen dibandingkan bulan sebelumnya," kata Margo dalam telekonferensi, Senin 1 November 2021.
Sedangkan, Margo memastikan harga beras kualitas medium di penggilingan adalah sebesar Rp9.011,00 per kg, atau naik sebesar 0,54 persen.
Baca juga: BPS Catat Kunjungan Wisman September 2021 Masih Flat
"Dan rata-rata harga beras luar kualitas di penggilingan sebesar Rp8.631,00 per kg atau naik sebesar 0,49 persen," ujarnya.
Selain itu, Margo juga melaporkan bahwa harga Gabah Kering Panen di tingkat petani naik 1,32 persen. Dia menjelaskan, dari 1.606 transaksi penjualan gabah di 28 provinsi selama Oktober 2021, tercatat transaksi gabah kering panen (GKP) mencapai 64,32 persen.
Data yang sama juga menyebut bahwa transaksi gabah kering giling (GKG) mencapai 22,10 persen dan transaksi gabah luar kualitas 13,58 persen. Selama Oktober 2021, lanjut Margo, rata-rata harga GKP di tingkat petani adalah Rp4.608,00 per kg atau naik 1,32 persen.
Sementara harga rata-rata GKP di tingkat penggilingan adalah Rp4.725,00 per kg, atau naik 1,64 persen dibandingkan harga gabah kualitas yang sama pada bulan sebelumnya.
Beras premium kualitas super dalam kemasan sachet atau renteng di Semarang.
- Dwi Royanto
Margo menambahkan, rata-rata harga GKG di tingkat petani adalah sebesar Rp5.016,00 per kg, atau turun 0,63 persen. Sementara di tingkat penggilingan harganya yakni Rp5.124,00 per kg atau turun 0,78 persen.
Kemudian, harga gabah luar kualitas di tingkat petani adalah Rp4.311,00 per kg, atau turun 1,04 persen. Untuk di tingkat penggilingan harganya yakni Rp4.424,00 per kg atau turun 1,31 persen.
Dibandingkan periode Oktober 2020, rata-rata harga gabah pada Oktober 2021 di tingkat petani untuk kualitas GKP, GKG, dan gabah luar kualitas, masing-masingnya turun sebesar 4,28 persen, 7,21 persen, dan 6,34 persen.
Lalu di tingkat penggilingan, rata-rata harga gabah pada Oktober 2021 dibandingkan dengan Oktober 2020 untuk kualitas GKP, GKG, dan gabah luar kualitas, masing-masing turun sebesar 4,13 persen, 7,29 persen, dan 6,08 persen.
"Selama Oktober 2021, survei harga produsen beras di penggilingan dilakukan terhadap 1.163 observasi beras di penggilingan pada 884 perusahaan penggilingan di 31 provinsi," ujarnya.
Zulhas Tegaskan Indonesia Tak Impor Beras pada 2025, Ada Tapinya
Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan atau Zulhas menekankan, Indonesia pada 2025 tidak akan lagi melakukan impor beras.
