BSD Disuntik Kredit BTN Rp2 Triliun

Plt Dirut BTN Nixon L P Napitupulu.
Sumber :
  • Dokumentasi BTN.

VIVA – PT Bank Tabungan Negara Tbk menandatangani kerja sama fasilitas kredit korporasi dengan  PT Bumi Serpong Damai Tbk senilai Rp 2 Triliun. Fasilitas kredit yang diberikan dengan skema term loan dengan tenor 84 bulan.  

Penandatanganan akad kredit tersebut dilakukan oleh Wakil Direktur Utama Bank BTN, Nixon LP Napitupulu dan Direktur BSD Lie Jani Harjanto di BSD, kemarin.

Nixon menilai, kerja sama dengan emiten berkode BSDE itu secara khusus akan memberikan manfaat bagi kedua belah pihak. Khususnya, dalam membangun sektor properti di tengah guncangan Pandemi COVID-19 saat ini.

Baca juga: Heboh Disebut Akan Gantikan Garuda, Pelita Air Dapat Wejangan dari KPK

“Kami mendukung para stakeholder properti termasuk pengembang seperti BSDE untuk tetap ekspansif selama  pemulihan ekonomi berjalan. Dan kami optimistis dengan fasilitas kredit yang kami berikan, BSDE akan lebih ekspansif membangun proyek properti yang bermutu,” kata Nixon dikutip dari keterangannya, Selasa, 26 Oktober 2021.

Seperti diketahui BSD merupakan perusahaan terbuka yang tergabung dalam Sinarmas Grup. Perusahaan itu dan telah berdiri lebih dari 37 tahun di bidang properti dengan aset, ekuitas, land bank, serta operating cashflow terbesar di Indonesia. Sinarmas Group sendiri telah mendapatkan plafon kredit BTN sebesar Rp3,5 triliun.

Kawasan Digital Hub di BSD City, Tangerang, Banten.

Photo :
  • Sinas Mas Land

“Kami merangkul seluruh pengembang di Indonesia, baik perumahan subsidi atau non subsidi untuk bersama-sama membangun ekosistem perumahan di Indonesia. Sesuai dengan visi Bank BTN menjadi The Best Mortgage Bank in South East Asia pada tahun 2025,” tambahnya. 

Masjid Lippo Cikarang 2 Diresmikan Seluas 2.000 Meter Persegi

Berdasarkan catatan BTN, sepanjang Januari-September 2021 kredit korporasi yang telah disalurkan perseroan mencapai Rp4,70 triliun. "Kredit korporasi telah kami salurkan ke beberapa segment dengan mayoritas di infrastruktur, high rise building, landed house," kata Nixon.

Lebih lanjut Nixon mengatakan, pemberian kredit korporasi ini menunjukkan eksistensi BTN dalam  menjalankan fungsi intermediasi. Sehingga, korporasi yang ada di Indonesia bisa terus tumbuh ekspansif.

KPK: Tersangka Korupsi Kasus LPEI Kemungkinan Bertambah

"Kami menargetkan dapat mengalirkan kredit korporasi hingga akhir tahun ini sekitar Rp11 triliun," kata Nixon.

Kredit Macet Petani hingga Nelayan di Bank Himbara Dihapus, Erick Thohir: Demi Swasembada Pangan
Ilustrasi grafik properti.

BI Catat Harga Properti Naik, Penjualan Merosot 7,14 Persen

Bank Indonesia (BI) mencatat perkembangan pasar properti residensial di triwulan III-2024 yang menunjukkan pertumbuhan harga yang terbatas.

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024