Intip Mulusnya Aspal Sirkuit Mandalika, Bisa Digeber 310 Km Per Jam

Dirut PT PP Novel Arsyad meninjau Sirkuit Mandalika.
Sumber :
  • Dokumentasi PT PP.

VIVA – Proses pengerjaan aspal untuk jalan Sirkuit Mandalika yang berlokasi di Lombok Tengah itu telah berhasil dituntaskan 100 persen pada Agustus lalu. Pembangunan lintasan utama sepanjang 4,310 kilometer yang memiliki 17 tikungan tersebut, dikerjakan oleh PT PP Tbk dengan inovasi sistem pengaspalan canggih.

Strategi Wahono untuk Wujudkan Keberlanjutan Pembangunan di Bojonegoro

Direktur Utama PT PP Novel Arsyad mengungkapkan, inovasi itu salah satunya menggunakan metode BIM untuk memenuhi spesifikasi khusus di pembangunan proyek Sirkuit Mandalika. Metode pengaspalan dilakukan secara teliti dan terencana karena pengaturan rute dan ketebalan seluruhnya dilakukan secara otomatis dan tidak ada waktu tunggu untuk suplai hotmix ke finisher

Dia menjelaskan, untuk menjaga mutu, PT PP menggunakan 2 paver yang dikendalikan secara otomatis dengan berbasis automatic hydraulic controler dengan alat yang bernama MMGPS. PT PP juga menggunakan 2 finisher agar tidak terjadi cold join sambungan memanjang.

Anggaran Pembangunan di Lamsel Terbatas, Egi-Syaiful Bakal Perkuat Komunikasi dengan Pemerintah Pusat

"Berkat kualitas aspal yang dilakukan, jalan Sirkuit Mandalika diklaim dapat digunakan dengan kecepatan puncak hingga 310 kilometer per jam. Tentunya, tidak hanya dapat digunakan dengan kecepatan tinggi namun Sirkuit Mandalika juga tetap memperhitungkan keamanan para pengguna lintasan dengan sangat baik," ujar Novel dikutip dari keterangannya, Senin, 18 Oktober 2021.

Baca juga: Habiskan Kuota KPR FLPP, BTN Akad Massal 3.000 Unit Rumah Se Indonesia

Pemerintah akan Lanjutkan Fondasi Kuat Pembangunan Nasional Warisan Jokowi

Lebih lanjut dia menjabarkan, PT PP juga menggunakan campuran aspal khusus untuk digunakan pada sirkuit balap di lintasan Mandalika, yaitu Stone Mastic Asphalt (SMA). Adapun keunggulan yang dimiliki oleh aspal SMA, salah satunya adalah daya cengkram dengan roda yang tinggi sehingga dapat meningkatkan kecepatan dan kemudahan manuver berkendara pada rider.

"Lintasan sirkuit yang dibangun oleh PTPP ini merupakan sirkuit Moto GP pertama di Indonesia yang memiliki hasil pengaspalan termulus berkat teknologi yang digunakan dalam pembangunannya," ungkapnya.

Selain lintasan balap, Novel mengatakan,  lingkup pekerjaan yang dilakukan oleh PT PP dalam pembangunan Sirkuit Mandalika mencakup beberapa hal. Antara lain Track Lane, Verge, Run off Asphalt, Run off Grass, Gravel Bed, Service Road, Drainage, Concrete Barrier, Tunnel, Race Control, Gantry, Medical Center, Spectator Fences, dan Observation Deck. 

Sirkuit Mandalika memiliki area paddock yang dapat menampung sampai dengan 50 garasi. Selain itu, sirkuit tersebut memiliki kapasitasi tempat duduk sebanyak lebih dari 50.000 tempat duduk dan 138.000 area berdiri.

Sirkuit Mandalika

Photo :
  • instagram.com/themandalikagp/

PTPP pun ditegaskan telah menyelesaikan pembangunan lintasan utama MotoGP itu dengan standar mutu dari Federation Internationale de Motorcyclisme (FIM). Dengan memperoleh kategori sirkuit kelas A untuk dapat digunakan dalam event grand prix.

Sementara itu, untuk mendukung gelaran perdana FIM Motul Worl Superbike 2021 yang diselenggarakan pada tanggal 10- 21 November 2021 mendatang, PT PP juga dipercayakan untuk melakukan pekerjaan tambah. Antara lain Race Control Building, Observation Deck, Medical Center, Helipad, Gantry, dan pondasi Pit Building.

"Proyek pembangunan Sirkuit Mandalika ini dikerjakan sejak bulan Juli 2020 samapai Agustus 2021 menjadi pembangunan lintasan sirkuit yang tercepat. Berkat inovasi serta teknologi yang digunakan dalam pembangunannya, proyek Sirkuit Mandalika ini memperoleh 3 rekor penghargaan dari MURI," ungkapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya