Menteri ESDM Resmikan 17 Titik BBM Satu Harga, Ini Lokasinya

Menteri ESDM Arifin Tasrif resmikan 17 lembaga penyalur BBM.
Sumber :
  • Tangkapan layar.

VIVA – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif meresmikan 17 lembaga penyalur BBM satu harga di 15 Kabupaten di Indonesia. Hal itu dilaksanakan saat kunjungan kerja ke Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Bahlil Pastikan Tarif Listrik dan BBM Tetap, Tak Terdampak PPN 12 Persen

Arifin hadir langsung di SPBU 56.83515 di Jalan Pariwisata Aik Bukaq Kecamaan Batukliang, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi NTB. Turut hadir Kepala BPH Migas, Erika Retnowati, Gubernur NTB, Zulkieflimansyah, dan Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution. 

Adapun 16 daerah lainnya mengikuti kegiatan secara virtual. Di tiap daerah ada perwakilan Komite BPH Migas maupun Pertamina.

Cerita Netizen Ngaku Terpesona dengan Agus Buntung: Punya Aura Menarik

"Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, Saya resmikan 17 penyalur BBM satu harga," kata Arifin yang disiarkan secara virtual, Kamis 16 September 2021.

Baca juga: Kepala Sekolah SMK Jadi Pejabat Terkaya ke-7 RI, Ini Respons KPK

Kesaksian Teman Korban Agus yang Jemput dari Homestay: Korban Trauma Berat dan Hampir Lompat dari Motor

Menteri ESDM mengatakan, pembangunan BBM satu harga akan terus dilanjutkan sampai dengan tahun 2024. Hal ini dilakukan untuk memberikan kesetaraan kepada warga yang tinggal di wilayah 3 T yaitu Terluar, Terpencil dan Tertinggal.

"Ini program wujud nyata pemerintah dalam melaksanakan sila ke-5 mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," katanya.

Program yang telah berjalan sejak tahun 2017 ini, lanjut dia, bertujuan agar seluruh masyarakat di pelosok bisa mendapatkan harga BBM yang wajar. "Energi sangat penting mendorong perekonomian," imbuh menteri ESDM.

Arifin mengatakan, kualitas BBM yang tersedia nanti kualitasnya tetap harus ditingkatkan secara bertahap untuk memenuhi standar emisi. "Kualitas BBM kita secara bertahap akan kita tingkatkan. Sehingga memenuhi standar emisi industri," paparnya. 

Dalam acara peresmian, Menteri Arifin menandatangani prasasti. Kemudian, beserta Kepala BPH Migas dan Gubernur NTB melaksanakan prosesi gunting pita. Tak hanya itu, Menteri Arifin hingga Kepala BPH Migas juga langsung mengisikan bensin jenis premium ke tangki sepeda motor warga setempat.

Berdasarkan data BPH Migas, sebelum ada BBM satu harga, bensin di Kecamatan Batukliang Utara itu dijual pengecer seharga Rp10.000. Saat ini diseragamkan, dengan harga premium Rp6.450, Solar Rp5.150, Pertalite Rp7.650 dan Pertamax Rp9.000.

Berikut daftar lengkap 17 titik BBM satu harga yang baru diresmikan: 

1. SPBU di Kecamatan Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah
2. SPBU di Kecamatan Plakat Tinggi, Kabupaten Musi Banyuasin
3. SPBU di Kecamatan Mandah, Kabupaten Indragiri Hilir
4. SPBU di Kecamatan Seruyan Hilir Timur, Kabupaten Seruyan
5. SPBU di Kecamatan Kayan Hilir, Kabupaten Malinau
6. SPBU di Kecamatan Tempunak, Kabupaten Sintang
7. SPBU di Kecamatan Singkup, Kabupaten Ketapang
8. SPBU di Kecamatan Pemahan, Kabupaten Ketapang
9. SPBU di Kecamatan Monterado Kabupaten Bengkayang
10. SPBU di Kecamatan Kuala Bahe, Kabupaten Landak
11. SPBU di Kecamatan Sayan, Kabupaten Melawi
12. SPBU di Kecamatan Tanah Pinoh Barat, Kabupaten Melawi
13. SPBU di Kecamatan Arimop, Kabupaten Boven Digoel
14. SPBU di Kecamatan Anima, Kabupaten Merauke
15. SPBU di Kecamatan Singkil Utara, Kabupaten Aceh Singkil
16. SPBU di Kecamatan Bulik Timur, Kabupaten Lamandau
17. SPBU di Kecamatan Miyah, Kabupaten Tambrauw.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya