Wamentan Pastikan Fasilitasi Sambas Jadi Lumbung Beras di Kalbar

Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qalbi lakukan kunjungan kerja ke Sambas.
Sumber :
  • Dokumentasi Kementan.

VIVA – Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qalbi menegaskan, pihaknya sangat mendukung niatan Pemda Sambas, Kalimantan Barat, yang ingin menjadikan kabupaten tersebut sebagai Lumbung Beras. Pemerintah pun akan menfasilitasi rencana tersebut.

Garap Lahan Pertanian 20 Ha Pakai Padi Biosalin, PGN Gandeng BRIN hingga Pemkot Semarang

Komitmen itu ditegaskan Harvick sesusai melakukan Panen Padi di Kecamatan Pemangkat, Sambas, Kalbar. Hadir dalam kesempatan itu Perwakilan Gubernur Kalbar, Bupati Sambas, petani, dan Kelompok Tani Muda Sambas, yang baru dikukuhkan oleh Wamentan.

"Sektor ini sangat potensial dan Insya Allah punya masa depan yang cerah", ujar Harvick dikutip dari keterangan resminya, Jumat, 20 Agustus 2021.

TNI Kembangkan Bibit Padi Unggul, Mentan: Luar Biasa

Kepala Badan Penelitian dan Teknik Pertanian (BPTP) Kalbar Rustan Massinai mengungkapkan, niatan ini bukan sesuatu yang mustahil bagi pihaknya. Karena berdasarkan hasil penelitiannya, telah menemukan varietas unggul Padi B-36 dan B-37 di tempat tersebut.

"Varietas unggul ini mampu meningkatkan hasil panen, dari hanya 6 ton per hektare, menjadi 8,05 ton per hektare. Seperti dalam panen yang sudah dilakukan dua kali oleh Pak Harvick dalam dua minggu terakhir ini," ungkap Rustan.

Daftar Harga Pangan 19 Desember 2024: Beras hingga Daging Naik

Baca juga: Perhatikan 3 Aspek Vital Ini Sebelum Mulai Pembangunan Rumah

Menurut Rustan, dari hasil panen pertama padi varietas B-36 dan B-37 ini, akan dihasilkan 40 ton Gabah. Yang semuanya tidak akan dikonsumsi, tetapi akan langsung akan dijadikan bibit baru, yang akan dibagikan gratis kepada petani. 

"Dengan 40 ton bibit gratis ini, Insya Allah akan dihasilkan 100 ton pada panen berikutnya yang siap konsumsi," tambah Rustan.

Target untuk menjadikan Kab. Sambas sebagai Lumbung Padi Kalbar, layaknya Kab. Kerawang di Pulau Jawa, juga akan dicapai dengan membuat panen padi tiga kali dalam setahun dengan bibit Varietas Unggul B-36 dan B-37 temuan BPTP Kalbar.

Dalam kunjungannya yang kedua dalam dua minggu terakhir ini, Harvick juga menyempatkan untuk memberikan bibit kelapa dalam dan jeruk Sambas gratis kepada petani di Kecamatan Selakau, Sambas, Kalbar.

Harvick mengaku senang bisa menginjakkan kaki dan meninjau tanam dan panen di Sambas. Dia pun menegaskan komitmen Presiden Joko Widodo untuk melakukan pemerataan ekonomi di seluruh Indonesia.

"Presiden punya semangat Indonesia Sentris. Artinya setiap anak bangsa, di sudut negeri mana pun, harus merasakan kehadiran negara. Untuk itulah kami hadir disini", terangnya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya