Blok Rokan Resmi Dikelola Pertamina, Sayonara Chevron
- VIVA/Eduward Ambarita
VIVA – Tepat pukul 00.00 Waktu Indonesia Barat, Senin 9 Agustus 2021, wilayah kerja Blok Rokan resmi secara penuh dikelola oleh perusahaan nasional milik negara, Pertamina. Lewat anak usahanya, PT Pertamina Hulu Rokan (PHR), perusahaan akan memproduksi minyak yang sebelumnya dipegang oleh PT Chevron Pacific Indonesia (CPI).
Hampir 50 tahun, perusahaan asal Amerika Serikat itu mengeksploitasi minyak di Provinsi Riau, yang sebelumnya pula sudah dilakukan oleh perusahaan serupa, meski dulu bernama Caltex.
Penanda alih kelola dari Chevron ke Pertamina ini turut disaksikan Menteri ESDM Arifin Tasrif, Wakil Menteri BUMN Pahala Mansury, Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati, DPR, perwakilan Chevron dalam hal ini diwakilkan Presiden Direktur PT CPI Albert Simanjuntak dan Gubernur Provinsi Riau Syamsuar.
"Sejak pertama kali diproduksikan pada tahun 1951 hingga tahun 2021, WK Rokan merupakan salah satu wilayah kerja strategis yang telah menghasilkan 11,69 Miliar barel minyak. Terima kasih atas usaha-usaha yang telah dilakukan,” kata Arifin dalam sambutannya secara virtual, Minggu malam 8 Agustus 2021, jelang resminya alih kelola Blok Rokan.
"Maka bersama ini atas nama pemerintah Indonesia mengucapkan terima kasih kepada PT CPI atas kerja keras dan sinergi yang dibangun selama ini dengan pemerintah dalam pemenuhan kebutuhan energi nasional melalui pengelolaan wilayah kerja Rokan," sambung Arifin dalam sambungan pidatonya.
Alih kelola ini juga termasuk aset negara yang nilainya fantastis. Wilayah kerja Blok Rokan pula berada di lahan seluas 626 ribu hektare yang meliputi di lima titik.
Sementara itu, Nicke Widyawati selaku Direktur Utama Pertamina, menyampaikan pengelolaan WK Rokan oleh Pertamina bersamaan juga dengan jelang hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Alih kelola juga merupakan kebanggaan bagi Pertamina dan bangsa Indonesia.
"Ini merupakan momen yang sangat bersejarah bagi kita semua, momen kebanggaan untuk kita semua di mana Blok Rokan hari ini akan resmi dikelola oleh Pertamina. Yang tentunya ini akan menunjang ketahanan energi nasional," kata Nicke.
Di kesempatan yang sama, Presiden Direktur PT CPI Albert Simanjuntak juga mengucapkan terimakasih atas kolaborasi yang telah terjalin selama masa transisi bersama SKK Migas dan Pertamina, sehingga alih kelola berjalan dengan selamat, dan lancar
“Semoga WK Rokan dapat terus memberikan kontribusi terbaiknya kepada bangsa dan negara,“ ujar Albert.
Adapun seremonial serah terima ini seluruh tamu dan perwakilan pemerintah menabuh kompang, alat musik semacam rebana dari adat Melayu. Dan pada kesempatan itu, secara simbolis logo Chevron secara resmi berganti menjadi Pertamina di Blok Rokan.
Baca juga: 5 Anggota DPRD Labura Ditangkap Saat Dugem, Ketua: Prihatin