RUPSLB BRI Tidak Bahas Pengunduran Diri Ari Kuncoro
- VIVA/Fikri Halim/Tangkapan layar
VIVA – Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) tidak membahas perihal pengunduran diri Rektor UI Ari Kuncoro sebagai Wakil Komisaris Utama. Alasannya, surat dari Kementerian BUMN terkait hal tersebut baru diterima perseroan pada Kamis, 22 Juli 2021.
Hal itu diungkapkan Direktur Utama BRI, Sunarso dalam konferensi pers usai RUPSLB hari ini.
"Kalau (pertanyaan) apakah membahas pengunduran pak Ari kuncoro sebagai Wakomut. Yang jelas, (surat) pengundurannya kami terima dari Kementerian BUMN pada hari ini. Hari ini (Kementerian) BUMN menyurati kepada BRI," kata Sunarso.Â
Baca juga: BI Turunkan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI 2021 Jadi 3,5-4,3%
Sunarso pun menjelaskan bahwa agenda RUPSLB tidak bisa serta merta diubah dalam waktu yang singkat. Minimal, lanjut Sunarso, agenda RUPSLB biasanya diputuskan 45 hari sebelumnya.
"Jadi agenda (RUPSLB) hari ini hanya satu yaitu menyetujui rencana untuk PMHMETD (Penambahan Modal dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu) dan agenda itu sesuai dengan yang sudah diagendakan," tuturnya.
PMHMETD BRI kali ini dilakukan dalam rangka pembentukan Holding BUMN Ultra Mikro bersama PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM).
"Pembentukan Holding Ultra Mikro ini tidak hanya dapat memberikan pertumbuhan berkelanjutan bagi BRI PNM dan Pegadaian. Tapi juga bagi pelaku usaha ultra mikro," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Rektor UI Ari Kuncoro secara resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wakil Komisaris Utama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. Rangkap jabatannya sempat menuai kritik dan polemik.
Informasi pengunduran diri itu telah resmi disampaikan manajemen BRI dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia. Ari Kuncoro sudah mengirimkan suratnya dan diterima oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
"Kementerian BUMN RI telah menerima surat pengunduran diri Sdr. Ari Kuncoro dari jabatannya selaku Wakil Komisaris Utama/Komisaris Independen BRI per tanggal 21 Juli 2021," demikian dikutip dari keterangan resmi BRI, Kamis 22 Juli 2021.